Kenali Macam Cloud Computing dan Sesuaikan Kebutuhan Andan

cloude storage
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVABandung –Dalam era digital yang semakin maju, banyak organisasi mengandalkan cloud computing untuk memenuhi kebutuhan komputasi mereka.

Cloud computing menyediakan layanan komputasi berbasis internet yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap perusahaan, mulai dari infrastruktur, platform, hingga perangkat lunak.

cloude storage

Photo :
  • id.pinterest.com

Berikut ini adalah penjelasan tentang berbagai model layanan cloud, dilengkapi dengan beberapa contohnya.

1. Infrastructure as a Service (laaS)

laas adalah layanan yang menyediakan infrastruktur IT secara virtual, seperti server, penyimpanan, dan jaringan, dengan pembayaran sesuai penggunaan atau pay-as-you-go.

Model ini memungkinkan perusahaan menyewa sumber daya komputasi yang dapat diskalakan tanpa harus membeli perangkat keras secara langsung.

Contoh laas yang populer adalah Amazon Web Services (AWS), yang menawarkan layanan seperti server virtual (EC2) dan penyimpanan berbasis cloud (S3). 

2. Platform as a Service (PaaS)

Paas adalah platform yang memudahkan pengembang untuk membuat, menguji, dan meluncurkan aplikasi tanpa harus mengelola infrastruktur yang kompleks.

PaaS mencakup alat untuk pengembangan aplikasi dan basis data.

Contoh Paas adalah Google App Engine, yang memungkinkan pengembang untuk membangun dan meng-host aplikasi dengan dukungan infrastruktur Google.

3. Software as a Service (SaaS)

SaaS menawarkan perangkat lunak melalui internet yang dapat diakses pengguna langsung dari browser, biasanya dengan sistem langganan.

Model ini menghilangkan kebutuhan instalasi dan pemeliharaan aplikasi.

Contoh SaaS yang populer adalah Gmail, layanan email berbasis cloud dari Google.

Contoh lainnya adalah Salesforce, platform manajemen hubungan pelanggan (CRM) untuk bisnis.

4. Serverless Computing (Function as a Service - FaaS)

Layanan ini memungkinkan pengembang fokus pada pembuatan kode tanpa perlu mengelola server.

Penyedia layanan cloud menangani manajemen server sepenuhnya.

AWS Lambda adalah contoh layanan Faas yang menjalankan kode secara otomatis sebagai respons terhadap peristiwa.

Azure Functions adalah layanan lain yang menawarkan komputasi tanpa server yang dipicu oleh berbagai peristiwa.

5. Hybrid Cloud Solutions

Solusi hybrid cloud menggabungkan cloud publik dan privat untuk fleksibilitas dan pengelolaan data yang lebih baik.

IBM Hybrid Cloud adalah contoh yang memungkinkan penggunaan lingkungan cloud gabungan untuk pengelolaan data yang lebih fleksibel.

Microsoft Azure Stack memungkinkan organisasi menggunakan layanan Azure di lingkungan on-premises untuk menghadirkan solusi hybrid.

VIVABandung –Dalam era digital yang semakin maju, banyak organisasi mengandalkan cloud computing untuk memenuhi kebutuhan komputasi mereka.

Cloud computing menyediakan layanan komputasi berbasis internet yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik setiap perusahaan, mulai dari infrastruktur, platform, hingga perangkat lunak.

cloude storage

Photo :
  • id.pinterest.com

Berikut ini adalah penjelasan tentang berbagai model layanan cloud, dilengkapi dengan beberapa contohnya.

1. Infrastructure as a Service (laaS)

laas adalah layanan yang menyediakan infrastruktur IT secara virtual, seperti server, penyimpanan, dan jaringan, dengan pembayaran sesuai penggunaan atau pay-as-you-go.

Model ini memungkinkan perusahaan menyewa sumber daya komputasi yang dapat diskalakan tanpa harus membeli perangkat keras secara langsung.

Contoh laas yang populer adalah Amazon Web Services (AWS), yang menawarkan layanan seperti server virtual (EC2) dan penyimpanan berbasis cloud (S3). 

2. Platform as a Service (PaaS)

Paas adalah platform yang memudahkan pengembang untuk membuat, menguji, dan meluncurkan aplikasi tanpa harus mengelola infrastruktur yang kompleks.

PaaS mencakup alat untuk pengembangan aplikasi dan basis data.

Contoh Paas adalah Google App Engine, yang memungkinkan pengembang untuk membangun dan meng-host aplikasi dengan dukungan infrastruktur Google.

3. Software as a Service (SaaS)

SaaS menawarkan perangkat lunak melalui internet yang dapat diakses pengguna langsung dari browser, biasanya dengan sistem langganan.

Model ini menghilangkan kebutuhan instalasi dan pemeliharaan aplikasi.

Contoh SaaS yang populer adalah Gmail, layanan email berbasis cloud dari Google.

Contoh lainnya adalah Salesforce, platform manajemen hubungan pelanggan (CRM) untuk bisnis.

4. Serverless Computing (Function as a Service - FaaS)

Layanan ini memungkinkan pengembang fokus pada pembuatan kode tanpa perlu mengelola server.

Penyedia layanan cloud menangani manajemen server sepenuhnya.

AWS Lambda adalah contoh layanan Faas yang menjalankan kode secara otomatis sebagai respons terhadap peristiwa.

Azure Functions adalah layanan lain yang menawarkan komputasi tanpa server yang dipicu oleh berbagai peristiwa.

5. Hybrid Cloud Solutions

Solusi hybrid cloud menggabungkan cloud publik dan privat untuk fleksibilitas dan pengelolaan data yang lebih baik.

IBM Hybrid Cloud adalah contoh yang memungkinkan penggunaan lingkungan cloud gabungan untuk pengelolaan data yang lebih fleksibel.

Microsoft Azure Stack memungkinkan organisasi menggunakan layanan Azure di lingkungan on-premises untuk menghadirkan solusi hybrid.