Amankan Pemakaman Eril, 150 Aparat Gabungan Dikerahkan
- unggahan akun instagram @emmerilkahn
BANDUNG – Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril direncanakan akan dikebumikan pada Senin, 13 Juni 2022, di pemakaman keluarga yang berada di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Sebanyak 150 aparat gabungan akan dikerahkan untuk mengamankan pemakaman anak sulung Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil tersebut.
"Kami menyiapkan kurang lebih sekitar 150 personil dengan gabungan Satpol PP dan Dishub," ujar Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo kepada wartawan, Sabtu, 11 Juni 2022.
Pihaknya juga akan membatasi siapa saja yang bisa masuk ke area pemakaman. Nantinya, yang bisa masuk hanya orang-orang khusus atas persetujuan keluarga Ridwan Kamil.
"Kami akan membatasi yang boleh masuk dan tidak ke area pemakaman, yang boleh masuk hanya yang memiliki stiker yang mendapat persetujuan dari pihak keluarga untuk bisa masuk ke area pemakaman," jelas Kusworo Wibowo.
Hal tersebut, lanjut Kusworo, mengingat keterbatasan situasi dan kondisi area pemakaman.
"Untuk menghindari terlalu membludaknya warga yang hadir dan sehingga menjadi kurang khidmat dan justru menjadi crowded," ujarnya.
Selain itu, pihaknya akan mengawal keberangkatan jenazah Eril dari Gedung Pakuan hingga sampai ke lokasi pemakaman.
"Pengamanan yang kami lakukan tidak hanya pengamanan di area lokasi pemakaman saja, tapi juga dari rute, baik itu rute titik start sampai titik finish area pemakaman," pungkasnya.
Sementara itu, kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman mengatakan, jenazah Eril diperkirakan akan tiba di Tanah Air pada hari Minggu, 12 Juni 2022 sekitar pukul 15.45 WIB.
Setibanya di Tanah Air, jenazah Eril dan rombongan akan langsung bertolak ke Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung.
"Diperkirakan kehadiran tiba di Bandung pada malam hari. Pada saat tiba akan ada acara keluarga inti di Gedung Pakuan jam 10 atau jam 11 malam," ujar Erwin.
Kemudian, bagi warga yang ingin mendoakan lansgung atau bertakziah Eril bisa langsung ke Gedung Pakuan.
"Nanti akan diatur oleh tim kami di Pemprov Jabar," pungkas Erwin.