Biodata Edward Tannur Ayah Gregorius Ronald Tannur yang Terjerat Kasus Penganiayaan Pacar

Edward Tannur
Sumber :
  • Viva Grup

VIVA BandungEdward Tannur adalah seorang politikus Indonesia yang menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2019–2024. Ia lahir di Atambua, Nusa Tenggara Timur, pada tanggal 2 Desember 1961. Ia merupakan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Edward Tannur menempuh pendidikan dasar di SD Tiga Gemit, Atambua, pada tahun 1967–1973. Kemudian, ia melanjutkan pendidikan menengah di SMP Don Bosco, Atambua, pada tahun 1973–1976. Ia juga menempuh pendidikan menengah atas di SMA Surya, Atambua, pada tahun 1976–1979.

Pada tahun 2006–2009, Edward Tannur menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Hukum Universitas PGRI, Kupang, dan lulus dengan gelar Sarjana Hukum.

Karier politik Edward Tannur dimulai pada tahun 2004, ketika ia terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara. Ia menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara selama dua periode, yaitu pada tahun 2004–2009 dan 2009–2014.

Pada tahun 2014, Edward Tannur mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI. Namun, ia gagal terpilih. Pada tahun 2019, ia kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI dan berhasil terpilih. Ia duduk di Komisi IV DPR RI yang membidangi pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, dan perikanan.

Kasus hukum

Pada tanggal 22 Februari 2023, anak Edward Tannur, Gregorius Ronald Tannur, terlibat kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian Dini Sera Afrianti, seorang mahasiswi di Universitas Airlangga. Gregorius Ronald Tannur kemudian ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.

Menyusul kasus tersebut, DPP PKB menonaktifkan Edward Tannur dari keanggotaan DPR RI. Edward Tannur sendiri mengaku menyesali perbuatan anaknya dan meminta maaf kepada keluarga korban.

Kehidupan pribadi

Edward Tannur menikah dengan Maria Theresia Tannur dan dikaruniai tiga orang anak.