Heboh Ponpes Bahar bin Smith Diserang Preman, Kuasa Hukum Angkat Bicara
- VIVA/Adi Suparman
VIVA Bandung - Media sosial (Medsos), sempat dihebohkan dengan viralnya sebuah video yang memperlihatkan pendakwah Bahar bin Smith ngamuk acungkan pedang.
Menurut kabar yang beredar, hal itu dipicu lantaran adanya penyerangan ke pondok pesantren miliknya.
Kuasa hukum Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta mengatakan, kejadian viral tersebut sudah diselesaikan secara damai.
Menurutnya, hal itu terjadi lantaran adanya kesalahpahaman dari kedua belah pihak.
"Itu hanya salah paham saja, sudah diselesaikan secara kekeluargaan. (Kejadian) hari Jumat pekan lalu," kata Ichwan dikutip dari VIVA Group, Selasa (16/1/2024).
Namun, saat dimintai keterangan lebih lanjut, Ichwan enggan menjelaskan bagaimana kronologi kejadian tersebut.
Tidak hanya itu, dirinya juga tidak berkenan memberikan keterangan dari mana Bahar dan muridnya mendapatkan sajam tersebut.
"Info awal preman (mau menyerang). Permasalahan sudah selesai," sambungnya.
Sebelumnya, beredar sebuah video yang memperlihatkan Bahar bin Smith dan para muridnya tengah bersiaga di halam ponpes Tajul Alawiyyin milik Bahar bin Smith.
Diduga hal itu dipicu adanya penyerangan oleh beberapa preman ke pesantren tersebut.
Melansir unggahan akun Instagram @kabarnegri, memperlihatkan Bahar bin Smith tengah duduk sambil memegang sebuah pedang bersama beberapa santrinya yang juga memegang sajam.
"Mana mau main-main, kita ajarin cara main mereka," tulis keterangan unggahan akun tersebut.