Cara Mudah Lindungi Uang dengan Kenali Ciri Link Phishing

Bandung – Seiring meningkatnya aktivitas kejahatan digital, salah satu bentuk penipuan yang perlu diwaspadai adalah phishing, sebuah teknik yang digunakan oleh penipu untuk mendapatkan akses ke data pribadi atau keuangan korban.

Phishing sering kali menggunakan skema social engineering, di mana pelaku menyamar sebagai pihak tepercaya dan mengirimkan pesan dengan tautan yang tampaknya menarik, seperti penawaran hadiah atau diskon.



Phising

Photo :

• id.pinterest.com

Jika korban tergiur, data pribadi hingga saldo di dompet elektronik bisa terancam.

Terdapat beberapa ciri yang dapat membantu Anda membedakan link phishing dari link yang asli.

Mengetahui tanda-tanda ini dapat membantu Anda menghindari jebakan penipuan online.

Berikut adalah beberapa ciri khas dari link phishing dan cara mengenalinya:

1. URL yang Tidak Biasa

Salah satu cara sederhana untuk mengenali link mencurigakan adalah dengan memeriksa struktur URL-nya. Link asli yang aman biasanya dimulai dengan "https://" yang menunjukkan adanya sertifikat keamanan.

Jika tautan menggunakan "http://" atau domain yang tidak dikenal, itu bisa menjadi indikasi bahwa link tersebut adalah phishing.

2. Ejaan dan Tata Bahasa yang Tidak Tepat

Pesan yang digunakan oleh pelaku phishing sering kali tidak memperhatikan tata bahasa atau ejaan yang benar.

Umumnya, pesan ini panjang dan kurang profesional, dengan banyak kesalahan kata atau kalimat yang tidak terstruktur dengan baik.

Jika ejaan terlihat salah atau kalimat tampak janggal, pesan tersebut patut dicurigai.

3. Permintaan Informasi Sensitif

Salah satu tanda kuat dari phishing adalah adanya ajakan untuk memberikan informasi pribadi seperti nomor identitas, rekening, atau kata sandi.

Biasanya, pelaku akan mendesak korban untuk segera memberikan informasi tersebut.

Jika pesan yang Anda terima meminta data penting dengan cara mendesak, lebih baik abaikan atau periksa kebenarannya.

4. Peringatan yang Terlihat Mendesak

Pelaku phishing juga sering memanfaatkan rasa cemas atau panik.

Mereka membuat pesan yang terlihat sangat mendesak untuk memaksa Anda segera mengklik tautan tersebut.

Pesan yang memuat ancaman seperti kehilangan akses atau kerugian besar jika tidak segera bertindak adalah tanda lain bahwa pesan tersebut mungkin phishing.

Untuk menghindari phishing, tetap waspada dan biasakan memeriksa setiap link yang Anda terima.

Cek asal tautan, perhatikan bahasa pesan yang digunakan, dan jangan pernah memberikan data penting jika ada rasa curiga.