Sebelum Ditahan, Pihak Keluarga Ibu Muda Jambi Merasa Dibohongi
- VIVA.co.id
VIVA BANDUNG – Yunita Sari Anggraini alias ibu muda Jambi saat ini tengah viral di media sosial atas kasus pencabulan terhadap belasan anak di bawah umur beberapa waktu yang lalu.
Saat ini, Yunita sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jambi. Namun sebelum ditetapkan sebagai tersangka ternyata ada kejadian yang menurut pihak keluarganya tidak masuk akal.
Hal itu disampaikan oleh kakak kandung Yunita Sari bernama Meri Sagita. Menurut dia, saat Yunita dilaporkan ke Polda Jambi, sempat ada orang datang sekitar pukul 23.30 WIB untuk membawa ke Polda Jambi untuk diperiksa.
Lebih lanjut Meri menambahkan, karena anak Yunita masih kecil, pihak keluarga pun ingin ikut ke Polda Jambi seraya menyusui anaknya, namun pihak yang datang menjemput Yunita mengakatakan hanya sebentar.
Dia diperiksa sekitar dua jam, namun sampai sekitar pukul 04.30 WIB, Yunita langsung ditahan. Dengan begitu pihak keluarganya tersebut merasa dibohongi.
"Katanya diperiksa dua jam untuk diambil keterangan namun sampai jam pagi sekitar pulul 04.30 WIB langsung ditahan dan Yunita beserta keluarga juga sempat melapor ke Polresta Jambi dan sampai saat ini belum ada panggilan untuk dilakukan pemeriksaan terhadap Yunita dan keluarga berharap ada keadilan dan tidak pandang bulu terhadap laporan," kata Meri Sagita dilansir dari VIVA, Selasa (14/02/2023).
Diberitakan sebelumnya, Yunita Sari sempat damai dan diberi sanksi oleh ketua RT setempat, Hal itu bertujuan agar Yunita tidak diberikan tinggal di tempat kejadian dan harus pergi.
Namun, pihak keluarga Yunita menyebutkan tanpa sanksi diberikan, pihak kelurga pun mau membawa pergi Yunita ke rumah ibu kandungnya di Penyengat rendah, Kecamatan, Telanaipura, Kota Jambi.
"Pak RT juga ngajak damai, namun pakai sanksi, jadi saya bilanglah kepada ketua RT, tanpa bapak bilang saya juga mau bawak Yunita balik ke Penyengat Rendah dan tidak mau juga kami izinkan Yunita tinggal di sini," kata Meri.
Dia menyebutkan, saat dikeluarkan kata damai dan sanksi, pihak keluarga Yunita tidak ada lagi niat melapor ke pihak kepolisian.
"Mau berarti damai kata pak RT dan ditanya lagi dengan Yunita dan Yunitapun diam dan nangis Karena anak anak menyudutkan dia," tukasnya.