Jasad Eril Ditemukan, Ini Fakta-fakta Arus dan Kedalaman Sungai Aare

Sungai Aare lokasi hilangnya Eril putra RIndwan Kamil
Sumber :
  • istimewa

BANDUNG – KBRI Bern Swiss merilis pernyataan resmi terkait pencaria Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang di Sungai Aare.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Kamis 16 Mei 2024

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Swiss dan Liechtensen, Muliaman Dharmansyah Hadad menyebut jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, pada Rabu pagi 06.50 waktu setempat, atau 11.50 WIB.

"Pada Kamis, 9 Juni 2022 siang waktu Swiss pihak kepolisian konfirmasi bahwa hasil DNA adalah Eril," ujar Muliaman dalam pernyataan resmi, Kamis, 9 Juni 2022.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Kamis 16 Mei 2024

Masih banyak orang yang penasaran tentang Sungai Aare, berikut ini ulasannya untuk Anda.

Sungai Aare merupakan sungai terpanjang di Swiss dengan panjang mencapai 295 kilometer.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Rabu 15 Mei 2024

Hulu sungainya berada di Gletser Aare, Pegunungan Alpen, Swiss. Lantas berapa kedalaman Sungai Aare?

Sungai Aare atau juga disebut sebagai Sungai Aar mengelilingi Kota Bern dari tiga sisi atau disebut sebagai Aare loop, sehingga mudah diakses oleh warga sekitar maupun wisatawan.

Melansir dari situs My Switzerland, Rabu, 1 Juni 2022, kedalaman Sungai Aare bervariasi, namun titik terdalam berada di jurang Aare dengan kedalaman 200 meter. Jurang Aare ini berada di wilayah Meiringen yang tak jauh dari hulu sungai.

Dari lokasi tersebut, aliran Sungai Aare mengarah ke Danau Brienz dan Danau Thun di Interlaken. Selanjutnya, dari Danau Thun, aliran Sungai Aare menuju ke ibu kota Swiss, Bern.

Meninggalkan Bern, Sungai Aare mengalir melalui sejumlah kota seperti Solothurn, Olten, Aarau, Brugg, dan berakhir di Koblenz.

Di Kota Brugg, aliran Sungai Aare menyatu dengan dua sungai besar lainnya, yaitu Reuss dan Limmat. Sedangkan di Kota Koblenz, akhirnya aliran Sungai Aare bermuara di Sungai Rhein yang merupakan salah satu sungai terpanjang di Eropa.

Bila dilihat dari daratan, Sungai Aare memang tampak tenang, namun di dalamnya, arus mengalir deras.

Hal itu juga menjadi penyebab otoritas Swiss mengimbau para wisatawan yang berenang di sana untuk waspada. Imbauan itu tercantum di situs Kota Bern hingga papan-papan peringatan yang dipasang di tepi sungai.

Salah satu peringatan yang juga tak boleh diabaikan perenang di Sungai Aare adalah mengenai suhu air. Mengingat aliran sungai ini berasal dari lelehan es di Pegunungan Alpen. Maka tak heran, suhunya begitu dingin antara 15-22 derajat celcius di musim panas.

Sebelum berenang di Sungai Aare, perenang perlu untuk membiasakan tubuhnya dengan suhu air. Biasanya mereka akan berdiri atau duduk terlebih dahulu di bagian sungai yang dangkal baru kemudian masuk ke tengah sungai.

Di sepanjang Sungai Aare juga terdapat beberapa titik keluar bagi perenang. Pada titik itu dibangun tangga dan besi berwarna merah yang dapat digunakan untuk berpegangan.

Akan tetapi perlu diingat, untuk keluar dari sungai dibutuhkan trik tertentu agar dapat menepi dan tak terbawa arus. Oleh sebab itu, disarankan bagi perenang untuk bertanya dan berenang dengan orang yang sudah familiar dengan Sungai Aare. Ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan ketika berenang. (Irv)