Viral di TikTok soal Khodam, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?

wisata horor Kamar 308 Pelabuhan Ratu Nyi Roro Kidul
Sumber :
  • istimewa

Bandung - Baru-baru ini, media sosial khususnya TikTok sedang dihebohkan dengan tren cek khodam.

Bansos PKH Tahap 3 Rp750 Ribu Masuk ATM, Segera Cek di SINI

Jika ditelusuri dalam sejarah, khodam merupakan kepercayaan orang-orang Jawa di masa lalu.

Biasanya, khodam dipercayai sebagai makhluk supranatural yang akan membantu seseorang dalam keadaan tertentu.

7 Kategori Penerima Bansos PKH Tahap 3 Rp750 Ribu Juli 2024, Cek NIK KTP Anda: Ternyata Masuk!

Nah, lalu bagaimana agama Islam memandangnya?

Khodam dalam Pandangan Islam

Segera CEK NIK KTP di SINI, Anda Berhak Terima Bansos PKH Tahap 3 Rp750 Ribu Juli 2024

Dikutip dari laman Muhammadiyah.or.id, Sabtu 22 Juni 2024, khodam alias jimat yang dipercaya dapat mengabulkan suatu hal maka itu termasuk perbuatan syirik.

Dalam ajaran Islam, Syirik merupakan salah satu dosa yang sangat besar dan tidak akan diampuni jika dibawa sampai mati. 

Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:

وَلَئِنْ سَأَلْتَهُمْ مَنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ اللَّهُ قُلْ أَفَرَأَيْتُمْ مَا تَدْعُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ إِنْ أَرَادَنِيَ اللَّهُ بِضُرٍّ هَلْ هُنَّ كَاشِفَاتُ ضُرِّهِ أَوْ أَرَادَنِي بِرَحْمَةٍ هَلْ هُنَّ مُمْسِكَاتُ رَحْمَتِهِ قُلْ حَسْبِيَ اللَّهُ عَلَيْهِ يَتَوَكَّلُ الْمُتَوَكِّلُونَ

“Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: ‘Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?’ Niscaya mereka menjawab: ‘Allah’. Katakanlah: ‘Maka terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu seru selain Allah, jika Allah hendak mendatangkan kemudharatan kepadaku, apakah berhala-berhalamu itu dapat menghilangkan kemudharatan itu, atau jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku, apakah mereka dapat menahan rahmat-Nya?’ Katakanlah: ‘Cukuplah Allah bagiku’. Kepada-Nyalah bertawakkal orang-orang yang berserah diri.” (QS. az-Zumar: 38)

Dalam ayat lain, Allah SWT juga menegaskan dosa yang sangat besar jika seorang hamba berani untuk menyekutukan-Nya:

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَى إِثْمًا عَظِيمًا

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.” (QS. an-Nisa’: 48)

Dari ayat itu kita bisa mengambil kesimpulan jika dosa syirik merupakan dosa yang sulit untuk diampuni. 

Dalam salah satu hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:

عَنْ عَبْدِ اللهِ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: إِنَّ الرُّقَى وَالتَّمَائِمَ وَالتِّوَلَةَ شِرْكٌ

“Diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: ‘Sesungguhnya ruqyah (yang tidak syar’i), jimat, dan pelet itu syirik’.” (HR. Abu Dawud).

Kesimpulannya adalah, dalam ayat dan hadis tersebut kita diajarkan untuk tidak menyekutukan Allah alias syirik.

Tentu jika kita percaya bahwa khadam ada dalam diri atau suatu benda dan akan memberikan suatu keberuntungan maka jelas itu dosa.

Namun, jika fenomena di TikTok soal cek khodam hanya sebagai candaan maka hukumnya boleh-boleh saja.