Google DeepMind Ungkap Kemajuan Pengembangan AI Melalui Project Astra
VIVABandung – Project Astra (advanced seeing and talking responsive agent) merupakan langkah signifikan menuju visi Google untuk membangun agen AI universal yang dapat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Project Astra bertujuan untuk menciptakan agen AI yang dapat memahami dan merespons dunia yang kompleks dan dinamis seperti manusia.
Agen ini dirancang untuk dapat menyerap dan mengingat apa yang dilihat dan didengarnya memahami konteks dan mengambil tindakan. Lebih dari itu agen ini diharapkan menjadi proaktif dapat diajar dan personal memungkinkan pengguna untuk berbicara dengannya secara alami tanpa jeda atau penundaan.
Salah satu tantangan utama dalam pengembangan Project Astra adalah mengurangi waktu respons menjadi sesuatu yang terasa alami dalam percakapan. Google telah bekerja keras untuk meningkatkan cara model-model mereka mempersepsikan bernalar dan bercakap-cakap untuk membuat interaksi terasa lebih alami.
Prototipe agen yang dikembangkan dalam Project Astra dapat memproses informasi lebih cepat dengan terus-menerus mengkodekan frame video menggabungkan input video dan suara menjadi timeline peristiwa dan menyimpan informasi ini untuk diingat secara efisien. Google juga telah meningkatkan cara agen-agen ini berbunyi memberikan mereka berbagai intonasi yang lebih luas.
Teknologi ini membuka kemungkinan masa depan di mana orang bisa memiliki asisten AI ahli di sisi mereka melalui ponsel atau kacamata. Beberapa kemampuan ini akan hadir di produk Google seperti aplikasi Gemini dan pengalaman web nanti tahun ini.
Project Astra menunjukkan komitmen Google dalam mengembangkan AI yang lebih responsif dan alami dalam interaksi dengan manusia. Ini menjanjikan masa depan di mana asisten AI dapat menjadi bagian yang lebih terintegrasi dan membantu dalam kehidupan sehari-hari.
