Benarkah Senyawa BPA Bisa Sebabkan Kemandulan?

Ilustrasi Bisphenol A
Sumber :
  • Pixabay

BANDUNG – Belakangan ini ramai diperbincangkan polemik terkait dengan BPA (Bishpenol A) di masyarakat. BPA sendiri merupakan senyawa kimia yang kerap digunakan dalam pembuatan plastik produk komersil, termasuk di antaranya botol minuman kemasan.

Kenali HMPV: Virus yang Wajib Diketahui Sebelum Merebak di Indonesia

Senyawa ini disinyalir bisa menimbulkan sejumlah masalah kesehatan. Salah satunya BPA disebut dapat memengaruhi beberapa aspek kesuburan pria dan wanita.

Sebagai senyawa yang meniru estrogen, BPA dapat bekerja pada reseptor estrogen untuk meningkatkan peradangan.

Apa Itu HMPV? Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya yang Harus Diketahui!

Lantas benarkan demikian? Terkait hal itu Spesialis penyakit dalam, Dr. Laurentius Aswin Pramono SpPD, M.Epid angkat bicara.

"Tidak demikian," kata dia dalam acara Diskusi Kupas Tuntas Polemik Kesehatan Terkait BPA, di Kawasan Menteng Jakarta Pusat, Jumat 30 September 2022.

5 Tips Jitu Mengisi PDSS SNBP 2025 Agar Terhindar dari Kesalahan

Aswin mengungkap, kandungan BPA dalam galon guna ulang hanya 0,001% dari ambang batas yang bisa mengganggu fertilitas atau kesuburan.

"1 per 10 ribu batas atau butuh 10 ribu galon yang dikonsumsi untuk bisa menyebabkan ke arah sana tidak lsg mekanismenya itu sebabkan gangguan ke arah fertilitas," kata dia.

Halaman Selanjutnya
img_title