Payudara Sakit saat Menyusui? Begini Cara Mengatasinya

Ilustrasi ibu menyusui
Sumber :
  • Pixabay

Di awal kelahiran, si Kecil bisa menyusu hingga dua belas kali sehari, dengan durasi 20-30 menit setiap menyusu. Pastikan Anda tidak melewatkan jam menyusu, karena apabila tidak menyusui, ASI dapat tertahan di kelenjar payudara dalam jangka waktu lama dan menyebabkan payudara bengkak, bahkan infeksi.

Smartwatch Premium 2 Jutaan Ini Bisa Ambil Foto dari Jauh dan Jadi Teman Olahragamu

3. Perbaiki Cara dan Posisi Menyusui

Saat menyusui, wajah bayi dihadapkan ke payudara ibu. Keluarkan dahulu beberapa tetes ASI untuk melembapkan areola payudara. Usap-usap bibir bayi dengan puting payudara untuk membuka mulutnya lebar-lebar. 

Ingin Tanpa Gangguan di Instagram? Matikan Tanda Aktif dengan Cara Ini!

Setelah mulut bayi terbuka lebar, barulah areola payudara masuk ke dalam mulut bayi (areola diarahkan ke langit-langit atas mulut bayi).

4. Hindari Memecahkan Lenting atau Blister

Pernah Bingung Cara Matikan Suara Kamera iPhone? Ini Solusinya!

Adanya lenting di puting payudara ibu menyusui umumnya disebabkan oleh sumbatan saluran ASI. Lenting ini menimbulkan nyeri seperti disayat saat sedang menyusui. Meski demikian, sebisa mungkin proses menyusui harus tetap dilakukan. Karena jika dihentikan, akan menyebabkan payudara bengkak dan berlanjut menjadi infeksi. Anda juga tidak boleh memecahkan lenting ini karena bisa memicu infeksi sekunder.

5. Oleskan ASI ke Puting Payudara

Halaman Selanjutnya
img_title