Ini 15 Manfaat Tempe Bagi Kesehatan Tubuh
- Wikipedia
Dalam hal ini niasin berfungsi sebagai pembantu perbaikan sel-sel dan dapat mengurangi risiko penyakit parkinson. Di dalam tempe juga terkandung senyawa niasin.
Niasin merupakan senyawa sejenis vitamin yang berperan penting dalam kesehatan otak dan gangguan neurologis lainnya. Orang yang sering mengonsumsi niasin dapat mengurangi risiko Depresi, kelelahan, dan anemia.
13. Mencegah Asma
Manfaat tempe yang berikutnya yaitu mencegah asma. Serat memiliki peran penting dalam mengurangi tingkat peradangan terkait respon pernapasan. Tempe adalah makanan yang kaya akan serat yang baik untuk kesehatan paru-paru.
Kesehatan paru-paru dipengaruhi oleh cara serat dan asam lemak memasuki aliran darah. Serat yang terkandung di dalam tempe memperkuat sel-sel kekebalan di paru-paru untuk memiliki reaksi alergi yang lebih lemah.
14. Meningkatkan Kecerdasan Bayi
Manfaat tempe selanjutnya adalah meningkatkan kecerdasan calon buah hati. Saat mengandung buah hati, Moms perlu memenuhi nutrisi dengan baik. Salah satu asupan yang penting adalah protein rendah lemak, misalnya tempe.
Tempe juga mengandung asam folat yang bisa membantu meningkatkan sistem kerja otak bayi. Dengan demikian, bayi yang lahir nantinya memiliki kecerdasan lebih. Bukan hanya itu, asam folat juga bisa membantu perkembangan bayi didalam perut.
15. Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Manfaat tempe yang berikutnya yaitu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular. Kandungan protein nabati pada tempe juga berperan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh, tekanan darah tinggi, dan risiko aterosklerosis.
Selain itu, zat aktif di dalam tempe juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Selain protein, tempe juga mengandung isoflavon yang membantu mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Tak hanya itu, tempe banyak mengandung lemak tak jenuh majemuk (PUFA) dan niasin yang juga berperan menurunkan kolesterol jahat sehingga dapat menurunkan resiko serangan jantung. (Irv)