Rekening Aman dari Phising? Terapkan Langkah Ini Sekarang Juga!

Hacker
Sumber :
  • id.pinterest.com

VIVABandung – Dalam era digital yang semakin berkembang, transaksi keuangan melalui mobile banking dan layanan online menjadi hal yang umum dilakukan. 

Cara Jitu Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini Sabtu 29 Maret 2025, Buruan Klik di Sini

 

Namun, di balik kemudahan ini, ada ancaman serius yang mengintai, salah satunya adalah phising

Jangan Lewatkan! Klaim Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu Hari Ini, Proses Cepat

 

Kejahatan siber ini bertujuan mencuri informasi pribadi dan finansial dengan menyamar sebagai institusi terpercaya. 

Cara Mudah Raih Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu Tanpa Ribet

 

Hacker

Photo :
  • id.pinterest.com

Hacker

Photo :
  • id.pinterest.com

 

 

Para pelaku phising sering mengirimkan tautan palsu atau pesan menyesatkan untuk mengelabui korban agar memberikan data sensitif mereka.

 

Tanpa kesadaran akan risiko ini, siapa pun bisa menjadi korban. 

 

Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami cara menghindari phising agar rekening bank tetap aman. 

 

Berikut adalah langkah-langkah yang bisa diterapkan untuk melindungi diri dari ancaman ini:

 

1. Gunakan kata sandi yang kuat

 

Pastikan kata sandi akun perbankan Anda tidak mudah ditebak. 

 

Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. 

 

Hindari penggunaan informasi pribadi seperti tanggal lahir atau nama.

 

2. Logout setelah selesai bertransaksi

 

Jangan biarkan sesi perbankan Anda tetap terbuka setelah selesai melakukan transaksi. 

 

Selalu logout dari aplikasi atau situs web bank untuk menghindari risiko pencurian data jika perangkat Anda jatuh ke tangan yang salah.

 

3. Verifikasi keaslian situs web

 

Sebelum memasukkan informasi login, pastikan Anda mengakses situs resmi bank dengan URL yang benar. 

 

Periksa keberadaan ikon gembok di bilah alamat dan pastikan URL diawali dengan "https".

 

4. Berhati-hati dengan tautan mencurigakan  

 

Jika menerima pesan atau email yang mengarahkan Anda ke halaman login bank, jangan langsung 

 

Sebaiknya akses situs web bank secara langsung melalui browser tanpa mengklik tautan yang diberikan.

 

5. Pantau transaksi secara berkala

 

Selalu cek mutasi rekening Anda secara rutin untuk mendeteksi transaksi mencurigakan. 

 

Jika menemukan aktivitas yang tidak dikenal, segera laporkan ke pihak bank agar bisa ditindaklanjuti.

 

6. Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA)

 

Dengan mengaktifkan fitur ini, akses ke akun bank Anda memerlukan kode verifikasi tambahan yang dikirimkan melalui SMS atau email. 

 

Ini akan menambah lapisan keamanan ekstra.

 

7. Memperbarui aplikasi dan perangkat lunak

 

Pastikan sistem operasi dan aplikasi mobile banking Anda selalu diperbarui ke versi terbaru. 

 

Pembaruan ini biasanya mengandung perbaikan keamanan yang dapat melindungi dari serangan siber.

 

8. Gunakan perangkat lunak antivirus 

 

Instal antivirus yang terpercaya untuk mendeteksi dan mencegah malware atau program berbahaya yang bisa mencuri informasi perbankan Anda. 

 

Selalu lakukan pemindaian berkala pada perangkat Anda.

 

9. Jangan membagikan informasi pribadi

 

Bank tidak akan meminta kata sandi, kode OTP, atau data pribadi lainnya melalui email atau telepon. 

 

Jika menerima permintaan semacam itu, segera abaikan dan laporkan ke pihak berwenang.

 

10. Tetap waspada terhadap teknik phising baru

 

Para pelaku kejahatan siber selalu menemukan cara baru untuk menipu korban. 

 

Pastikan Anda selalu mengikuti perkembangan berita terkait keamanan siber agar tidak mudah tertipu.

 

Dengan menerapkan langkah-langkah ini secara konsisten, Anda dapat melindungi rekening bank dari serangan phising. 

 

Keamanan digital adalah tanggung jawab bersama, dan kesadaran menjadi kunci utama untuk mencegah kejahatan siber. 

 

Jangan lengah, selalu waspada, dan pastikan transaksi keuangan Anda tetap aman dari ancaman dunia maya.