Jokowi Disebut Berpeluang Jadi Sekjen PBB

Presiden Turki, Erdogan dan Presiden RI, Jokowi
Sumber :
  • Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

"Kami mencatat sepanjang 2022, Jokowi sudah berada di puncak kepemimpinan global. Jokowi tiada henti mengupayakan agar terciptanya perdamaian dunia. Ini selaras dengan amanat konstitusi UUD 1945," katanya pula.

Pasca Serangan Iran Meluluhlantakan Israel, Arab Saudi Desak PBB Lakukan Hal Ini

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah menilai Jokowi layak menduduki jabatan Sekjen PBB setelah lengser dari jabatannya pada 20 Oktober 2024.

"Karena legacy yang luar biasa, maka layak mantan Presiden Jokowi berhenti atau 20 Oktober itu layak dijadikan Sekjen PBB," kata Said, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Erdogan Beri Ucapan Selamat Kepada Prabowo: Anda akan Memberi Manfaat Untuk Dunia Islam

Sementara itu, Jokowi dalam sambutannya pada G20, mendorong negara-negara G20 agar bersama-sama menghentikan perang. Jokowi berharap seluruh negara harus menghormati hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB secara konsisten.

"Kita semua memiliki tanggung jawab, tidak hanya untuk rakyat kita, tetapi juga untuk rakyat dunia. Bertanggung jawab artinya menghormati hukum internasional dan prinsip-prinsip piagam PBB secara konsisten," kata Jokowi.

Momen Idul Fitri 1445 Hijriah, Ini Harapan dan Pesan Presiden Jokowi

Jokowi pun mengajak negara-negara G20 agar tidak memecah belah dunia dan tidak membiarkan dunia jatuh ke dalam perang dingin. Sebagai negara demokrasi yang memiliki 17.000 pulau dan 1.300 suku bangsa, Indonesia menyadari pentingnya dialog untuk mempertemukan perbedaan.