Tembak di Tempat Bagi Pelaku Pembusuran dan Begal!
- Tangkap layar video YouTube
Lebih lanjut, Nana membeberkan bahwa peningkatan kasus kriminal di wilayahnya terkhusus tiga daerah seperti Kota Makassar, Kabupaten Maros, dan Gowa
Menurut Nana, bahwa kondisi yang diketahui dari Operasi Pekat Lipu 2022 selama 20 hari terakhir ini membuat banyak tindakan dalam kategori penyakit masyarakat seperti judi, sajam, premanisme, miras, asusila dan kejahatan lain yang bisa dikatakan meresahkan masyarakat.
Nana mengaku selama 20 hari ini, kasus yang ditemukan meningkat dibandingkan tahun 2021.
"Tahun 2021 itu TO (target operasi) ada 66, sementara 2022 ini naik jadi 90 orang. Sementara non-TO ada 343 dan tahun ini naik 452 orang atau ada peningkatan 133 orang," katanya.
Dari enam kasus penyakit masyarakat, kata Nana, peredaran minuman keras (miras) adalah tertinggi yakni 113. Selanjutnya, kasus penganiayaan ringan maupun berat 51.
"Kemudian judi 49 kasus, senjata tajam seperti busur, badik dan parang yang sudah cukup banyak korbannya, anggota ungkap 47 kasus," tuturnya.
"Sementara kasus asusila, jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum ada 37 kasus. Premanisme seperti pengancaman, pak ogah, parkir liar, pemalakan ada 43 kasus," kata Irjen Nana.