Saham GOTO Terjun Bebas hingga di Bawah Rp100 Per Lembar

BANDUNG – Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) akhirnya kembali ditutup melemah 7 poin atau 7 persen hingga ke level 93, pada penutupan perdagangan Jumat, 9 Desember 2022.

Melansir dari VIVA, total frekuensi perdagangan GOTO tercatat 12.140 kali dengan volume perdagangan 2.805.230 lot. Total nilai transaksi saham GOTO tercatat mencapai Rp 26,09 miliar, dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 110,15 triliun.

Dibandingkan dengan penutupan perdagangan kemarin, Kamis, 8 Desember 2022, harga saham GOTO turun 7 persen dari level 100 menjadi 93.

Sebelumnya, Presiden GOTO, Patrick Cao menjelaskan, terkoreksinya saham GOTO tentunya tidak terlepas dari mekanisme pasar, yang bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor eksternal.

"Namun tidak terbatas dari kondisi makro ekonomi, pasar modal, kompetisi, dan kinerja perusahaan," kata Patrick.

Dia juga menjelaskan bahwa berakhirnya periode penguncian saham seri A, juga memengaruhi pergerakan saham GOTO selama sepekan terakhir.

Sehingga, saham GOTO yang beredar di pasar juga semakin banyak, terutama akibat dibukanya penguncian transaksi saham pra-IPO yang menyebabkan peningkatan transaksi saham.

Mengenai maraknya aksi jual saham GOTO, Patrick menilai jika hal itu bisa disebabkan oleh berbagai hal. Misalnya seperti profit taking oleh para investor awal, yang hendak merealisasikan keuntungannya.

"Kemudian, berakhirnya masa investasi untuk investor finansial, dan kebutuhan likuiditas di akhir tahun atau kebutuhan likuiditas lainnya," ujar Patrick.