BUMN di Tangan Dingin Erick Thohir
"Laba konsolidasi BUMN mencapai Rp 155 triliun ( belum diaudit ) hingga triwulan III 2022 yang menunjukkan hasil positif atas kinerja transformasi BUMN. Artinya, sudah terjadi konsolidasi, efisiensi dan fokus pembangunan ekosistem," kata Indahwan Suci.
Laba konsolidasi sebesar Rp155 triliun itu meningkat dari laba konsolidasi pada tahun 2021 yang sebesar Rp125 triliun dan meroket dari capaian tahun 2020 yang hanya Rp 13 triliun.
Capaian tersebut turut mendorong kontribusi BUMN bagi negara berupa pajak, bagi hasil, dividen dan PNBP.
"Sampai kuartal III 2022, untuk tiga tahun terakhir pada saat COVID-19, kontribusi total BUMN mencapai Rp 1.198 triliun kepada negara yang terdiri dari pajak, bagi hasil dan dividen. Artinya lebih tinggi Rp 68 triliun dari kumulatif tiga tahun ( 2017-2019 ) yang sebesar Rp 1.130 triliun," ungkapnya.
"Semua ini menunjukkan kepemimpinan ( leadership ) dan penerapan manajemen strategis berbasis good corporate management ( GCG ) serta Core value BUMN yang telah ada yakni AKHLAK ( Amanah, kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan kolaboratif ) yang kuat dari Menteri Erick Thohir dan sangat penting untuk mendapatkan apresiasi," pungkasnya.