Putri Kesal Tak Ada yang Percaya Diperkosa Brigadir J
Selasa, 20 Desember 2022 - 08:41 WIB
Sumber :
- VIVA/M Ali Wafa
Seharusnya, kata Mustofa, visum tersebut wajib dilakukan agar jika membuat laporan kepada polisi memiliki bukti yang cukup kuat.
"Satu barang bukti tidak cukup, dan harus ada visum. Dan tindakan itu tidak dilakukan, meminta kepada Putri untuk melakukan visum, agar kalau melapor ke polisi alat buktinya cukup," kata Mustofa.
Lalu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) kembali mempertegas keterangan dari ahli Kriminolog itu soal motif pembunuhan Brigadir Yosua.
Baca Juga :
Teori Konspirasi Terbantahkan, Kate Middleton Terlihat Sehat Saat Belanja ke Toko Pertanian
"Artinya kalau tidak ada bukti tidak bisa jadi motif?" tegas Jaksa.
"Tidak bisa, gak bisa," jawab Mustofa.
Baca Juga :
Mantan Istri Kurnia Meiga Berusaha Pertahankan Rumah Tangga: Tapi Anak-anak Udah Gak Mau
"Dalam hal ini tidak ada motif seperti itu? Tidak ada bukti?" tanya lagi Jaksa.
"Tidak ada," jawabnya.
Halaman Selanjutnya
Kemudian, kata Mustofa, kemarahan yang dialami oleh Ferdy Sambo berangkat dari peristiwa di Magelang. Menurutnya, peristiwa tersebut belum jelas.