Jokowi Serius Dukung Yusril Nyalon Capres 2024
"Begitu dapat kendaraan, saya dukung. Serius, karena saya saat wali kota, salah satu partai yang mendukung saya saat itu adalah PBB. Saat Presiden, juga PBB. Jadi kalau saya dukung gantian, nggak ada salahnya," jelas Jokowi.
Sebelumnya, Sekjen DPP PBB Afriansyah Noor menyinggung pihaknya yang sudah hampir 23 tahun menunggu dalam konteks Pilpres. Ia bilang PBB sudah menunggu hampir 23 tahun agar ketua umumnya kembali maju sebagai kontestan pilpres.
Afriansyah menyebut hampir 23 tahun karena Yusril pernah maju jadi capres di Pemilu 1999.
"Saya juga bisik-bisik, Prof Yusril ini juga pernah jadi calon presiden tahun 99. Sekarang 2024, hampir 23 tahun, kita menunggu," kata Afriansyah di acara Rakornas PBB.
Afriansyah menyampaikan PBB mendorong Yusril minimal sebagai cawapres di 2024. Ia mengatakan, PBB tak mengharuskan eks Menteri Hukum dan HAM tersebut jadi capres. Tapi, kata dia, majunya Yusril di 2024 asal direstui Jokowi.
"Dan, Insha Allah kalau memang Allah berkenan, ya 2024 ini minimal Ketua Umum kita ini jadi Wakil Presiden RI. Kita nggak usah ambil-ambil Presiden lah, Wakil aja cukup. Asal direstui bapak Jokowi," tutur Afriansyah.