Riwayat Pendidikan Mario Dandy Satrio Semasa SMA sampai Kuliah Tidak Becus
Viva Bandung – Mario Dandy Satrio resmi dikeluarkan sebagai mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya setelah kasus pelanggaran yang diajukan terhadap David, anak pengurus GP Ansor Jakarta.
Namun sebelum Mario Dandy di-DO, terungkap fakta baru tentang karakter anak pegawai pajak tersebut. Rupanya, Mario Dandy juga dikeluarkan dari SMA Taruna Nusantara Magelang di Jawa Tengah.
Hal itu diungkapkan akun Twitter @nokhgondes dalam cuitannya yang membagikan screenshot percakapan WhatsApp dengan salah satu pegawai SMA Taruna Nusantara.
Dalam perbincangan itu, petugas mengatakan bahwa tersangka Mario Dandy dikeluarkan dari sekolah karena tidak pernah mengikuti kegiatan belajar mengajar (KMB) daring yang diselenggarakan sekolahnya.
Sang guru sekolah juga membenarkan soal karakter Mario yang di-DO dari sekolah.
Ibunda Mario Dandy Satrio
- -
“"Izin, benar DO pak. Karena tidak pernah ikut KBM Daring, kemudian kabur dari graha dini hari sekitar jam setengah tiga pagi," tulis staf tersebut melalui akun Twitter @citita.nokhgondes, Minggu (26/02/2025).
Parahnya, sebelum akhirnya resmi dikeluarkan dari sekolah, ternyata Mario Dandy juga tidak ada di kelas. Dimana kemudian perubahan dari kelas 10 menjadi kelas 11. Mario Dandy tidak naik kelas karena sudah bermasalah sejak kelas 10 saat duduk di bangku SMA.
"TN 30 (Taruna Nusantara Batch 30) kelas IPS Bu," tulis pegawai lainnya, sesuai screenshot.
Seorang netizen menjawab bahwa Mario dikeluarkan dari sekolah.
"Betul, Mario Dandy bukan alumni SMA TN dan dipecat karena tidak pernah masuk kelas sebelum naik kelas," kata salah satu warganet.
Dalam tangkapan layar, mengirim obrolan juga secara khusus meminta @nokhgondes untuk membagikan informasi tentang masalah tersebut di media sosial di Twitter.
Pasalnya, SMA Taruna Nusantara banyak difitnah oleh netizen setelah kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo viral di media sosial dan menjadi spekulasi publik.
