David Diancam akan Ditembak Jika tak Mau Turutin Permintaan Pacar Mario Dandy

Pacar Mario Dandy
Sumber :
  • intipseleb

Bandung – Korban penganiayaan atas nama David, anak pengurus GP Ansor ramai diperbincangkan. Semua pihak termasuk para artis menilai bahwa Tindakan tersebut sangat tidak manusiawi.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Rabu 1 Mei 2024

Diketahui, pelaku penganiayaan tersebut adalah anak eks. Pejabat Pajak, Mario Dandy Satrio. Usut demi usut, ternyata aksi penganiayaan tersebut melibatkan 2 orang lain.

Pacar mario dandy, beinesial A dan temannya yaitu Shane Lukas (SLR). Mereka berdua diduga membantu Mario dalam menganiaya brutal David.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Selasa 30 April 2024

Sebelum penganiayaan terjadi, terungkap bahwa David dan A tengah saling balas pesan lewat Whatsapp.

Hal itu dibuktikan oleh Salah satu kerabat ayah David, Alto Banditos Luger, membagikan screenshot di Twitter @AltoLuger yang diklaim berisi percakapan A dengan David. Percakapan berlangsung pada 20 Februari 2023, hari terjadinya penganiayaan.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Senin 29 April 2024

Terbukti isi percakapan David dengan A sebelum dia dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo.

Pacar Mario Dandy

Photo :
  • -

Acaman demi ancaman dilayangkan si A agar David menuruti permintaan pacar Mario Dandy.

Sekitar pukul 19.04 WIB A meminta David untuk segera menemuinya. Jika menolak, dia mengancam akan mengadu ke Brimob. 

Disaat percakapan berlangsung, diketahui David lagi mager di kos an, dan dirinya enggan untuk menemui si A.

“Gue telepon Brimob gue kalau lu batu. Wareng aja yang turun," tulis seseorang yang diduga adalah Agnes.

“Mager ngapain,” jawab David kala itu.

Tak hanya itu, pemilik akun yang diduga si A, bahkan berani mengancam akan menembak David agar dirinya mau keluar dari kos an dan menemuinya.

A pun meminta David untuk meneleponnya. Diketahui, David saat itu berada di lantai 2 rumah temannya di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Setelah si A memaksa sampai 10 kali, David akhirnya pergi menemui A sesuai isi chat mereka

Melalui cuitannya, pemilik akun itu menyebut bahwa A memaksa David untuk bertemu hingga 10 kali.

“10 kali David dipaksa untuk turun (dan ketemu para pelaku), 5 kali David bilang agar kartu pelajarnya diGoSend aja, 2 kali David bilang titip saja di sekuriti kompleks, 1 kali David diancam kalo gak turun nanti pelaku telpon Brimob," tulisnya.

Berdasarkan kronologi tersebut, pemilik akun beriensial A dan tersangka lain sempat menghentikan niatnya untuk menyerang David. Tapi mereka tidak menghiraukan dan Kembali ke niat awal. 

“Dari komunikasi pertama di pukul 3:57 PM, ada waktu 3 jam dan 21 menit bagi para pelaku untuk mengurungkan niatnya melakukan penganiayaan berat," terangnya.

“Namun kenyataannya, tidak ada niatan sedikitpun dari para pelaku untuk tidak melakukan penganiayaan berat atas David," pungkasnya.