Cara Panji Gumilang Kuras Harta Jamaahnya Dibongkar Ken Setiawan, Pakai Dalil Alquran

Ken Setiawan, Alumni Ponpes Al Zaytun sekaligus mantan Pendiri NII Crisis Center
Sumber :
  • tvOneNews

VIVA Bandung – Baru-baru ini, seorang mantan Pendiri NII Crisis Center, Ken Setiawan membongkar cara Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang untuk mendapatkan harta jamaahnya.

Ini Usia Ideal Pakai Sunscreen Untuk Si Kecil, Lindungi Kulit dari Matahari

Ken Setiawan mengklaim, Panji Gumilang selalu menguras harta jemaahnya dengan memakai dalil ayat Alquran, khususnya ke NII. Dalil yang dimaksud adalaha ayat Alquran surat Tadabur (9: 103).

"Ambilah zakat dari sebagain harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka, sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketentraman jiwa bagi mereka, dan Allah Maha mendengar lagi maha mengetahui," Bunyi surat Alquran Tadabur (9: 103).

Terungkap! Dampak Buruk Ruam Popok pada Pertumbuhan Si Kecil

Alumni Ponpes Al Zaytun itu menjelaskan, perintah dalam ayat tersebut secara tegas dan lugas dipahami oleh kelompok NII menggunakan fiil amr (kata kerja perintah) yang berarti "Ambilah".

"Diyakini oleh jamaah NII hanya dengan megeluarkan harta kepada Ponpes Al Zaytun, maka seseorang dapat membersihkan dirinya dari dosa dan disucikan kembali seperti bayi yang baru lahir," ungkap Ken dikutip dari tvOneNews, Rabu (14/6/2023).

Bahaya Tersembunyi! Dokter Anak Ungkap Dampak Mengerikan Penggunaan Bedak Tabur pada Bayi

Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang dan

Photo :
  • YouTube Al Zaytun Official

Selain itu, Ken Setiawan juga mengungkapkan bahwa jika seseorang telah memberikan harta yang dicintainya untuk ponpes Al Zaytun, maka dipastikan sudah  bersih kembali jiwa dan raganya dan Allah akan membuka pintu taubat yang seluas luasnya. 

"Sesuai dengan lanjutan Alquran Surat Tadabur (9:104) yang berbunyi, Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima taubat dari hamba hambanya dan menerima sodaqoh, dan bahwasanya Allah Maha menerima taubat lagi Maha Penyayang," tandas Ken Setiawan.