Anies Baswedan Sebut Surya Paloh Tak Pernah Tolak AHY Jadi Cawapres: Itu Opsi yang Boleh

VIVA Bandung – Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan akhirnya memberikan penjelasan terkait dinamika politik yang terjadi di partai koalisinya hingga berujung terpilihnya Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres).

Anies pun membeberkan kronologi kejadian tersebut. Awalnya, ada sejumlah perbedaan pandangan yang terjadi di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Anies menyebut peristiwa itu terjadi pada tanggal 27-29 Agustus 2023. Dia menuturkan ada perbedaan pandangan yang belum ada titik temu dalam Tim 8 KPP.

"Mulai 27,28,29 (Agustus 2023) jadi Minggu, Senin, Selasa itu percakapan intensif di tim 8 dan pada tanggal 28 (Agustus) itu sudah ketemu situasi terjadi perbedaan pandangan yang tidak bisa dipertemukan," kata Anies saat hadir di Talk Show Najwa Shihab pada Senin (4/9/2023).

Anies menyampaikan perbedaan pandangan itu terkait dengan pembicaraan soal bakal cawapres pendampingnya dari KPP. Dari situ, muncul nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai opsinya.



Anies Baswedan dan AHY

Photo :

• Instagram @aniesbaswedan

Saat itu, Anies pun langsung melaporkan nama AHY kepada Surya Paloh selaku ketua umum partai Nasdem.

Halaman Selanjutnya

"Saya sampaikan kepada pak SP (Surya Paloh). Dan, Pak SP ketika saya menyampaikan, itu beliau tidak menolak," tuturnya.