Polusi Udara Terus Memburuk, Waspada Risiko Alergi pada Anak Meningkat

Polusi Udara Jakarta
Sumber :

Viva BandungPolusi udara yang belum membaik hingga saat ini mulai berdampak pada kesehatan masyarakat, terutama anak-anak. Ada banyak anak yang mengalami masalah kesehatan akibat paparan polusi udara yang meluas, termasuk risiko peningkatan alergi pada anak.

Bermain Sambil Belajar, 4 Game Android untuk Penggunaan Positif pada Gadget

Berdasarkan data World Health Organization (WHO), 9 dari 10 orang yang menghirup udara tercemar, dan diperkirakan sekitar 7 juta orang meninggal setiap tahunnya karena polusi udara. 

Berbagai penelitian juga memperkirakan adanya hubungan antara polusi udara dengan gangguan alergi pernapasan dan infeksi pada anak. 

Cagub Jabar Dedi Mulyadi Nyoblos di Purwakarta Bareng Anak, Target Menang 80 Persen

Tiga faktor itu dapat menyebabkan peradangan kronis yang tidak terkendali pada saluran pernafasan dan berdampak buruk pada fisiologi sistem pernafasan.

Alergi dan infeksi pernafasan karena polusi udara saat ini masih menjadi masalah kesehatan dunia, tidak terkecuali di Indonesia. 

Cagub Jabar Dedi Mulyadi Bantu Sekuriti yang Bayinya Ditahan Rumah Sakit

Dampak dari polusi udara bukan hanya mengancam orang dewasa, namun juga sangat berbahaya bagi kesehatan anak-anak. Institute for Health Metrics and Evaluation memperkirakan bahwa pada 2019, terdapat 28,14 kematian per 100,000 populasi anak di Indonesia yang berhubungan dengan paparan polutan udara, menjadikannya sebagai faktor risiko ketiga terbesar untuk mortalitas dan morbiditas pada anak di bawah 5 tahun.

Sebuah penelitian terbaru berjudul “The Notorious Triumvirate in Pediatric Health: Air Pollution, Respiratory Allergy, and Infection” telah menunjukkan tentang rentannya anak menghadapi masalah kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara seperti alergi.

Halaman Selanjutnya
img_title