Viral Bayi di Tasikmalaya Tewas Karena Kelalayan Pihak Klinik, Begini Kronologi Lengkapnya

Bayi prematur 1,5 Kg meninggal usai dijadikan konten oleh Klinik
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA Bandung - Kasus tewasnya bayi yang baru lahir di Tasikmalaya semakin mencuat. Hal itu diduga karena pelayanan pihak klinik yang dinilai buruk dalam menangani pasien ibu hamil. Kini, kasus tersebut sudah viral di media sosial dan sudah memasuki tahap penyelidikan Kepolisian Polres Tasikmalaya Kota. 

Profil Salwan Momika, Atheis Liberal yang Bakar dan Injak Al-Quran di Hari Idul Adha

Bayi malang tersebut lahir dari pasangan muda Nisa Armila (22) dan Erlangga Surya Pamungkas (23). Keduanya merupakan warga Kampung Leuwimalang, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya. 

Nisa Armilia, Ibu dari bayi tewas yang viral di Tasikmalaya

Photo :
  • Viva.co.id
Kualat! Salwan Momika Alami Hal Buruk Setelah Bakar dan Injak Al-Quran

Ibu dari bayi malang tersebut, Nisa Armila baru-baru ini blak-blakan soal fakta yang sebenarnya terjadi dengan bayi mungilnya. Apalagi kini foto bayinya sudah viral di berbagai platform media sosial. Meski begitu, Nisa sama sekali tidak mempermasalahkan soal foto yang dijadikan konten, tapi dirinya kesal dengan pelayanan pihak klinik yang buruk. 

"Sebenarnya bukan masalah foto yang dijadikan konten, tapi pelayanan yang kurang atau buruk. Bukan masalah foto. Memang foto itu diambil tanpa izin. Namun, kami lebih fokus masalah pelayanan," kata Nisa Armila, saat ditemui di rumahnya, Rabu (22/11/2023) sore.

Salwan Momika Bakar Al-Quran di Tempat Umum, Tiba-Tiba Tewas Secara Misterius

Dirinya membeberkan berbagai keluh kesah, satu diantaranya adalah masalah inkubator. Awalnya pihak klinik berjanji akan melakukan pengecekan tiap jamnya, namun yang terjadi pihak klinik justru malah melakukannya empat jam sekali. Padahal bayi tersebut terlahir dengan bobot prematur

"Misalnya kurang penanganan. Bayi katanya mau dicek sejam sekali, tapi tidak ada. Jadi di inkubator hanya empat jam, padahal bayi beratnya kurang, hanya 1,7 kilogram. Saya lahir tidak prematur. Lahir setelah 9 bulan dan normal," ujar Nisa.

Halaman Selanjutnya
img_title