Terungkap, Ini Motif Pembuatan Konten Aliran Sesat yang Bolehkan Tukar Pasangan
- Istimewa
Bandung – Kepolisian Kota Blitar akhirnya mengungkap motif Samsudin, pembuatan video aliran sesat yang memperbolehkan tukar pasangan.
Kapolres Blitar, AKBP Wiwit Adisatria mengakatakan, video itu sengaja dibuat untuk meningkatkan jumlah pelanggan di kanal YouTube miliknya.
"Ada beberapa hal yang perlu saya tegaskan terkait video viral yang dibuat oleh Samsudin. Pertama, video itu dibuat semata-mata untuk meningkatkan jumlah pelanggan di kanal YouTube yang bersangkutan (Samsudin)," kata Wiwit dikutip dari VIVA Group, Sabtu (2/3/2024).
"Kedua, pengobatan yang disebutkan dalam video tersebut tidak ada, dan beberapa nama yang disebutkan dalam video tersebut hanya fiktif belaka. Kami memastikan bahwa praktik semacam itu tidak ada di wilayah Kabupaten Blitar," sambungnya.
Dijelaskan Wiwit, pihaknya sudah mendatangi Samsudin dan mengaku bahwa video itu dibuat hanya untuk konten. Kejadian dalam video tersebut sama sekali tidak terjadi.
"Kami juga dalami pembuatan video itu. Informasi yang kami terima video itu dibuat di Jawa Barat," ujarnya.
Wiwit menegaskan bahwa dalam video di youtube paling bawah ada diskripsi disclaimer yang menyebutkan kejadian di konten itu fiktif.
"Tapi, ini menurut saya agak culas sedikit. Tentunya (video) ini sudah meresahkan. Yang bersangkutan (Samsudin), pagi ini berjanji untuk membuat klarifikasi terhadap video tersebut," tegasnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu membuat hal-hal maupun konten-konten yang bisa meresahkan masyarkat untuk menjadi terkenal maupun menaikkan follower dan meningkatan subscriber.
"Ini perlu kedewasaan, baik konten kreator sendiri maupun masyarakat," tandas Wiwit.
