3 Pelaku Baru Penganiayaan Taruna STIP Terungkap, Peran Masing-Masing Dibongkar

Kamis, 9 Mei 2024 - 12:42 WIB
Oleh :
Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP).
Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP).
Sumber :
  • Viva.co.id
Photo Mini 1 Photo Mini 2 Photo Mini 3

"Jangan malu-maluin, CBDM. Kasih paham!" ujar Gidion menirukan pernyataan WJP.

Baca Juga :
Evakuasi di TKP Kecelakaan Maut Tol Cipularang Masih Berlangsung, Damkar Diturunkan

Penyidik meminta pandangan dari ahli bahasa untuk memahami makna istilah tersebut. 

Menurut ahli, memang ada bahasa "prokem" yang digunakan oleh taruna STIP, WJP juga menggunakan istilah "prederes" saat korban dipukul oleh tersangka TRS.

Baca Juga :
Update Jumlah Korban Kecelakaan Maut KM 92 Tol Cipularang hingga Malam Ini

"Bagus enggak prederes, artinya masih kuat berdiri. Kira-kira begitu," jelas Gidion.

WJP ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan konstruksi Pasal 55 jo 56 KUHP setelah pemeriksaan terhadap ahli bahasa. 

Baca Juga :
Korban Kecelakaan Beruntun KM 92 Tol Purbaleunyi Capai Puluhan

3. KAK alias K: Tersangka ini menunjuk korban sebelum dilakukan kekerasan eksesif oleh tersangka TRS. Ia juga mengatakan istilah "mayoret" yang memiliki makna tersendiri di kalangan taruna STIP. 

"Adikku saja nih, mayoret terpercaya”. Dari penjelasan ahli bahasa, istilah mayoret itu juga dipakai di kalangan taruna STIP yang punya makna tersendiri di antara mereka.

Halaman Selanjutnya
"Sehingga K juga ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan konstruksi pasal 55 jo 56 KUHP," kata Gidion. 
img_title