Disparbud Jabar Resmi Buka Audisi Gita Bahana Nusantara 2022

Audisi Gita Bahana Nusantara 2022
Sumber :
  • Dok. Disparbud Jabar

BANDUNG – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat melalui UPTD PKDJB menggelar Audisi Gita Bahana Nusantara 2022. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kadisparbud Jabar Benny Bachtiar, Rabu 20 Juli 2022.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini Rabu 25 Desember 2024

Menurutnya, kegiatan ini menjadi sarana untuk mencari putra-putri Jawa Barat yang berpotensi di bidang tarik suara. Dari 61 peserta audisi, akan dipilih empat orang berdasarkan jenis suara sopran, alto, tenor dan bass untuk mewakili Jawa Barat ke tingkat nasional yang nantinya bakal tampil di Istana Negara Jakarta pada peringatan Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2022.

"Tentunya kegiatan ini bisa memberikan motivasi atau menunjukkan kompetensi yang luar biasa yang ada di Jawa Barat. Saya juga berharap di dalam kegiatan Gita Bahana Nusantara ini akan menghasilkan para vokalis terbaik perwakilan Jawa Barat yang benar-benar berkualitas dan mampu menyatu dengan vokalis dari daerah lain," ucap Kadisparbud Jabar.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini Rabu 25 Desember 2024

Audisi Gita Bahana Nusantara 2022

Photo :
  • Dok. Disparbud Jabar

"Saya titip jaga diri baik-baik. Jaga tata krama dan kesopanan. Tentunya kami berharap adik-adik semua bisa menjadi duta pariwisata juga sehingga itu lebih menarik," tambahnya.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini Selasa 24 Desember 2024

Sementara itu, Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek yang diwakili Koordinator Pokja Diplomasi Budaya Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Budaya Yayuk Sri Budi Rahayu menjelaskan, dalam audisi ini peserta paling banyak berasal dari Jawa Barat. Hal tersebut menujukan bahwa potensi seni di Jawa Barat sangatlah besar.

"Mudah-mudahan sesuai arahan Pak Direktur juga bahwa tahun depan Jawa Barat bisa melakukan audisi lebih awal dan polanya lebih terstruktur. Barangkali bisa dimulai dari masing-masing kabupaten/kota, kemudian yang terbaiknya mengikuti pada level provinsi," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title