Pengacara Bharada E Himbau Masyarakat Jangan Bikin Teori Konspirasi
- VIVA/Yeni Lestari
“Kalau ada spekulasi atau konspirasi, saya mohon dengan sangat pikirkan bagaimana klien saya. Jika benar, maka itu (penembakan) adalah bentuk dari pembelaan diri," ungkapnya lagi.
Menurut, pengacara dari Bharada E, Andreas Nahot Silitonga, bisa saja penembakan yang dilakukan Bharada E kepada Brigadir J dianggap melecehkan istri dari Irjen Ferdy Sambo merupakan sebuah pembelaan diri. Hal ini pun dikatakan bisa sebagai tindakan untuk melindungi atasan yang terkena guncangan akibat pelecegan seksual tersebut.
“Jika benar ada pelecehan seksual, anda bisa bayangkan bagaimana kondisi (istri Sambo) yang mengalami guncangan karena pelecehan itu,” jelasnya.
“Kalau itu terjadi di keluarga saya, Bharada E sudah saya anggap seperti pahlawan lho," pungkas Andreas.
Kepemilikan senjata Glock 17 ketika ditanya yang digunakan oleh Bharada E, dan Andreas Nahot Silitonga berani menjamin bahwa kliennya memiliki izin atas kepemilikan senjata tersebut.
“Dia punya surat izinnya,” tegas pengacara Bharada E.