Update Kasus Pembunuhan Pensiunan TNI di Lembang

Seorang pensiunan TNI dibunuh pemilik toko di Lembang
Sumber :
  • Instagram @ahmadsahroni88

BANDUNG – Kabar terbaru kasus pembunuhan Purnawirawan TNI inisial MM di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Diketahui, korban tewas di tusuk oleh pelaku berinisial HH.

Imbas Film Vina Sebelum 7 Hari Full Movie, Polisi Tetapkan 3 DPO Kasus Pembunuhan

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo menerangkan, HH telah menjalani pemeriksaan tes urine untuk memastikan apakah pelaku melakukan aksinya tengah dalam kondisi pengaruh narkoba.

"Sudah dilakukan pemeriksaan urine atau narkoba," kata Kombes Ibrahim Tompo, dikutip dari VIVA, Jumat, 25 Agustus 2022.

Polda Jabar Angkat Bicara Terkait Viral Film Vina Cirebon: Bedakan Mana Film Nyata dan Fiksi

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo

Photo :
  • ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

Dari hasil pemeriksaan, jelas Ibrahim, dipastikan tak ada pengaruh narkoba ketika dilakukan penusukan oleh pelaku HH.

Delapan Tahun Berlalu, Polda Jabar Kembali Rilis 3 DPO Pembunuh Vina Cirebon yang Belum Tertangkap

"Hasilnya negatif," katanya.

"Dari autopsi rencananya akan dilakukan pemeriksaan kepada tersangka untuk dilakukan penyesuaian terhadap hasil autopsi," tambahnya.

Sebelumnya, pensiunan TNI diduga menjadi korban pembunuhan pengusaha Aseng yang terjadi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, pada Selasa, 16 Agustus 2022. Kabar tersebut dibagikan oleh akun Instagram @ahmadsahroni88.

Dalam keterangannya menyebut jika korban seorang purnawirawan TNI berpangkat letkol namanya Muhammad Mubin.

"Berita duka dari Letjen Purn Yayat SUDRAJAT : Letkol Inf Purn H Muhammad Mubin (Akmil '82, terakhir Dandim Tarakan, pensiun dini, kerja di Pertamina dan sdh pensiun di Pertamina) telah dibunuh oleh Aseng Pemilik toko di Lembang tgl 16 Agst sekitar jam 08.15," tulis Ahmad Sahroni, Kamis 18 Agustus 2022.

Ilustrasi Pembunuhan

Photo :
  • Pinterest

Peristiwa ini bermula ketika Mubin memarkirkan mobil yang dikendarainya di depan toko terduga pelaku. Namun, terduga pelaku marah karena mobil yang diparkirkan Mubin di depan tokonya, kemudian Mubin ditusuk.

"Letkol Purn M Mubin yang bekerja sebagai sopir di perusahaan Meubel pagi itu mengantar anak bos-nya sekolah TK, kemudian parkir sebentar di depan toko Aseng tersebut, karena akan menyebrangkan anak bos-nya ke TK yg terletak di seberang jalan. Aseng marah-marah karena parkir di depan tokonya dan menusuk Letkol M Mubin yang berada di dalam mobil," katanya.