Situasi Kebakaran 16 Armada Damkar Dikerahkan di Balai Kota Bandung

Balaikota Bandung Kebakaran
Sumber :
  • Zakiana Fadhila Matondang

Bandung – Situasi kebakaran Kantor Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kota Bandung pada Senin, 7 November 2022 sudah mulai padam. Sebelumnya sejumlah Aparatur Negara (ASN) tampak ramai di kawasan tersebut, namun asap masih mengempul. 

Miris! Petugas Damkar Jakarta Timur yang Cabuli Anak Kandung Sendiri, Kini Resmi Ditahan

Drs. H. Gun Gun Sumaryana selaku Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung menyampaikan bahwa ada sekitar 16 mobil pemadam kebakaran (damkar) dan anggota dari Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung yang dikerahkan di lokasi kebakaran. 

"Ada 16 mobil yang dikerahkan dan kami mengerakan seluruh anggota yang ada di DKPB," ujarnya.

Petugas Damkar Diduga Mencabuli Anak Kandung Berusia 5 Tahun, Ngaku Sering Dimasukin Benda Aneh

Balaikota Bandung Kebakaran

Photo :
  • Zakiana Fadhila Matondang

Selain itu, Gun Gun Sumaryana pun menambahkan tempat kebakaran sudah dilakukan penyekatan sehingga tidak akan kemana-mana, dan tempat pun masih belum bisa digunakan lantaran masih pendinginan. 

Update! Penyaluran THR ASN di 12 Daerah Ini Sudah Diterima, Jumlahnya Fantastis

"Belum, karena harus tuntas dulu pendinginannya biar tidak ada lagi titik api yang menyebabkan kebakaran," sambungnya. 

Tidak ada korban jiwa semua staf yang berada di Bapelitbang Kota Bandung aman dan selamat. 

"Api sudah sangat mengecil dan sekarang proses pendinginan supaya tidak ada lagi titik api yang bisa menyebabkan api lebih besar," jelasnya.

Salah satu saksi Agum Gumilar Hidayat sebagai Staf KPP Wali Kota menjelaskan kronologi terjadinya kebakaran tersebut. 

"Sekitar menuju pukul 11.00-an kita lagi kerja, pak Wali ada di ruangan sebelah, ada protokol yang masuk. Katanya, di belakang ada kebakaran saya langsung ke belakang. Ternyata benar ada kebakaran" ungkapnya.

Walikota Bandung Yana Mulyana

Photo :
  • -

Tentu, kebakaran tersebut membuat semua staf panik dan langsung keluar dari ruangan. 

"Panik karena itu jam kerja, jam sibuk kebetulan bapak juga ada dan lagi sakit juga. Panik ya kita juga kita evaluasi aja keluar. Walau pun lagi rapat juga kita prioritas keselamatan jadi di stop dulu dan keluar begitu," tambahnya. 

Lalu, perkiraan di dalam ruangan ada sekitaran 30-an orang yang ikut keluar saat insiden kebakaran terjadi. 

"Kalau di dalam ruangan saya ya, sekitar 10 orang dan tamu di ruang tengah enggak lebih dari 20 orang," jelasnya lagi.

Sampai saat ini, pemadam kebakaran masih terus melakukan pemadaman api di kawasan lokasi kejadian di Bapelitbang Kota Bandung.