4 Keraton Ini Masih Eksis di Cirebon, Ada yang Didirikan oleh Turunan Sunan Gunung Djati
Didirikan pada tahun 1588 Masehi oleh Sultan Kanoman I, keturunan ketujuh dari Sunan Gunung Jati, keraton ini menjadi saksi bisu perkembangan Islam dan budaya di Jawa Barat.
Bukti otentik pendirian keraton ini dapat ditemukan pada prasasti yang terpahat di pintu Pandopa Jinem, berupa angka Surya Sangkala dan Chandra Sangkala dengan pengertian sebagai berikut :
- Matahari artinya angka 1 (satu)
- Wayang Darma Kusumah artinya angka 5 (lima)
- Bumi artinya angka 1 (satu)
- Bintang Kemangmang artinya angka 0 (nol)
Jadi terbaca tahun 1510 Saka atau tahun 1588 Masehi. Lambang angka tahun terdiri dari 2 macam yaitu Surya Sangkala dengan gambar matahari dan Chandra Sangkala dengan gambar Bulan.
Jalan masuk ke Keraton Kanoman berada ada disalah satu lubang tembok tinggi berbentuk lengkung, melewati pasar, sebuah area hijau luas dengan tembok tinggi di sebelah kiri, melewati gerbang dengan ukiran yang indah.
3. Keraton Kacirebonan
Perpecahan Kesultanan Kanoman melahirkan sebuah kerajaan baru, yaitu Keraton Kacirebonan.