Ini 15 Manfaat Tempe Bagi Kesehatan Tubuh

Potongan Tempe
Sumber :
  • Wikipedia

Manfaat tempe yang berikutnya yaitu sebagai antibodi tubuh. Pada proses fermentasi tempe, kedelai dan ragi akan membentuk asam fitat dan berbagai bakteri baik, salah satunya adalah probiotik.

Probiotik ini memiliki banyak sekali manfaat untuk tubuh, salah satunya sebagai antibodi tubuh. Selain itu, probiotik juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan usus. Dengan probiotik, tubuh dapat dengan mudah memecah nutrisi dan dapat membantu melancarkan pencernaan.

 

7. Menurunkan Kadar Kolesterol

Manfaat tempe yang berikutnya yaitu menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam darah dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Namun Anda tidak perlu khawatir, karena mengonsumsi tempe bisa menurunkan kolesterol yang ada di tubuh Anda. Tempe yang terbuat dari kedelai ini secara alami kedelainya memiliki senyawa bernama isoflavon.

Isoflavon berfungsi sebagai penurun kolesterol jahat atau LDL. Senyawa niasin yang terdapat dalam tempe juga dianggap dapat mengontrol kolesterol dan baik bagi Anda yang berisiko lebih tinggi untuk terkena serangan jantung atau stroke yang disebabkan oleh kolesterol LDL.

 

8. Mencegah Anemia

Manfaat tempe yang berikutnya yaitu mencegah anemia. Penyakit anemia adalah kondisi ketika jumlah sel darah merah vitamin B12 lebih rendah dari jumlah normal.

Untuk mengatasi anemia, ternyata banyak sekali cara alami yang dapat anda konsumsi selain obat generik salah satunya mengonsumsi tempe.

Hal ini terjadi karena dalam 100 gram tempe mengandung sekitar 1,7 mikrogram vitamin B12 yang menjadikan pangan nabati ini satu-satunya sumber vitamin B12 yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Kandungan ini cukup untuk memenuhi 42 persen kebutuhan vitamin B12 setiap harinya. Dengan begitu Moms yang vegetarian dan vegan tidak perlu takut untuk kehilangan vitamin B12 pada asupan makanan sehari-hari.

 

9. Sumber Protein

Protein memiliki fungsi untuk menjaga jaringan otot dan penghasil enzim proteolitik yang bisa memecah rantai protein agar dapat diserap oleh tubuh.