Sri Safitri Syah Raih Gelar Doktor, Penelitiannya Antimainstream
- Istimewa
Spirit yang bercampur pembawaan have fun siang itu terus dipancarkan Uni Fitri, sapaannya, sekalipun penelitian ini relatif berat. Yakni memadukan metode kualitatif serta kuantitatif (mix methode) dengan unit analisis hingga 132 perusahaan. Sekalipun demikian, penyelesaian perkuliahan sangat cepat dituntaskannya untuk level S3, yakni selama 2 tahun 10 bulan (angkatan 2020).
Hasil penelitian lainnya menunjukkan bahwa Customer Experience Management memiliki 2 indikator dan 6 item, Digital Business Innovation memiliki 3 indikator dan 11 item, Digital Operational Excellence memiliki 3 indikator dan 10 item, Digital Value Co-creation memiliki 3 indikator dan 11 item, serta Marketing Performance memiliki 2 indikator dan 6 item.
Kemudian, Digital Business Innovation berperan sebagai mediasi parsial dalam hubungan Customer Experience Management dengan Marketing Performance sedangkan Digital Operational Excellence dan Digital Value Co-creation berperan sebagai mediasi sempurna.
"CX sendiri berpengaruh signifikan dalam meningkatkan kinerja pemasaran jika disertai dengan upaya perbaikan keunggulan operasional secara digital dan penciptaan nilai bersama pelanggan," sambung perempuan yang disertasinya diampu Ketua Promotor Prof. Achmad Sudiro dengan dua Ko promotor yakni Dr. Fatchur Rohman dan Dr. Mugiono.
Sejumlah pertanyaan kritis nan konstruktif dari penguji, terutama internal Unibraw seperti Prof.Noermijati, Dr.Sunaryo, dan Dr. Wahdiyat Moko, terus "memborbadirnya" namun selalu berhasil dijawab tangkas. Sementara masukan-masukan relatif minor dan sedang masing-masing diberikan kedua oponen luar yakni Prof. Badri Munir Sukoco dan Prof. Muafi.
"Secara umum penelitian ini sudah sangat bagus, hanya beberapa yang perlu disempurnakan. Sangat diapresiasi hasil penelitian terkait item-item yang dapat diprioritaskan praktisi Industri TIK Indonesia dalam mengoptimalkan hasil pengelolaan Customer Experience terhadap Marketing Performance. Selamat untuk Ibu Fitri yang sudah mencapai hari ini pada ahap doktoral, semoga ilmunya bermanfaat," ujar Prof. Muafi.