Ibu Ken Admiral Tolak Jalan Damai dengan Aditya Hasibuan, Hukum Tetap Jalan!

Ibu korban, Elfi Indri (kiri) saat memberikan keterangan pers
Sumber :
  • VIVA/B.S Putra

 

"Saya tidak menyangka dan saya bukan orang siapa-siapa, saya tidak bisa bilang lagi Polda. Betul-betul (dilakukan penyidikan), tidak benar orang Polda tidak bekerja. di Polda ini, hanya 15 hari (AH jadi tersangka)," jelas Indri.

Indri mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Sumut, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak dan jajarannya dengan merespon cepat kasus ini dengan baik. Ia mengatakan selama ini, juga tidak ada intimidasi dari pihak mana pun.

"Tidak (intimidasi) ada, luar biasa tim Polda dan ucapkan terima kasih. Tidak ada damai, biar lah proses hukum yang berjalan," ucap Indri.

Indri menjelaskan bahwa anaknya harus kembali kuliah di salah satu universitas di Inggris dengan luka yang belum sembuh karena harus mengikuti ujian pasca penganiayaan tersebut.

"Karena mau ujian, dia keluar kota Medan (Inggris) berobat jalan untuk menyembuhkan luka di kepalanya," jelas Indri.

Akibat penganiayaan tersebut, Ken mengalami penglihatan kabur di salah satu matanya dan terus mengalami pembekuan darah di sekitar kepalanya. Karena dianiaya secara brutal oleh AH.