Otto Hasibuan Desak Wamenkumham Cabut Pernyataan yang Rugikan Jessica Wongso
- VIVA.co.id
VIVA Bandung – Kuasa hukum Jessica Wongso, Otto Hasibuan meminta Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Prof Eddy agar segera meluruskan dan mencabut pernyataan yang sangat merugikan Jessica Wongso.
"Saya mohon bapak Edy, tolong luruskan itu. Cabut itu, kita bersahabat. Jangan katakan seperti itu, itu sangat merugikan Jessica," kata Otto dalam Fakta tvOne yang dikutip VIVA pada Selasa (10/10/2023).
Tak hanya itu, Otto juga membantah pernyataan Prof Eddy yang menyebut Jessica datang ke Kafe Olivier tiga hari sebelum Mirna datang ke sana. Menurutnya, pernyataan Prof Eddy itu adalah tuduhan terhadap Jessica Wongso.
"Dia menuduh, dia mengatakan Jessica tiga hari sebelum kejadian sudah datang ke sana, untuk memotret situasi. Aduh, saya sedih banget. Fitnah keji itu," ujarnya.
Pengacara kawakan itu mempertanyakan, bagaimana mungkin Jessica Wongso bisa merencanakan pembunuhan di tempat umum. Dia menegaskan, kliennya itu belum pernah datang Kafe Olivier sebelummya.
"Di tempat yang sama sekali tidak pernah di kunjunginya. This is the first time, itu adalah tempat pertama kali dia kunjungi. Itu selalu pembelaan kami," tandas Otto Hasibuan.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri Hukum dan HAM atau Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Prof Eddy turut mengomentari kasus Kopi Sianida yang menewaskan Wayan Mirna Salihin pada 2016 silam.
Menurut Prof Eddy, Jessica Wongso sudah datang ke Kafe Olivier tiga hari sebelum Mirna datang ke sana. Eddy menduga Jessica waktu itu datang untuk 'memotret' lokasi. Hal itu disampaikan dalam Catatan Demokrasi tvOne beberapa waktu lalu.
"Kalau orang di pinggir jalan, dia mau gambar dulu. Jessica itu datang ke Olivier Kafe bukan pada hari itu saja. Tiga hari sebelumnya dia pun sudah datang," ujar Prof Eddy.