PDIP Resmi Cabut Laporan 'Bajingan Tolol', Begini Respon Rocky Gerung
- YouTube
VIVA Bandung - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), resmi mencabut laporan terhadap Rocky Gerung terkait kritikannya terhadap Jokowi.
Kala itu, Rocky Gerung sempat menjadi kontroversi usai menyebut Jokowi 'bajingan' dan 'tolol'.
Kini, usai laporannya dicabut partai besutan Megawati tersebut, Rocky pun memberi respon menohok.
Menurutnya, laporan terhadap dirinya memang sudah seharusnya dicabut.
“Lebih baik terlambat daripada dungu,” kata Rocky di Mataram Lombok, Sabtu, 9 Desember 2023.
Sebelumnya, Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP, Johannes Lumban Tobing telah mencabut laporan terhadap Rocky Gerung atas berita bohong yang memicu keonaran.
Timnya sudah resmi menyerahkan laporan terhadap pengamat politik, Rocky Gerung ke Bareskrim Polri.
Adapun untuk alasan pencabutan pelaporan tersebut belum diketahui secara pasti.
Diduga kuat hal itu karena hubungan PDIP dan Jokowi yang tengah renggang pasca penetapan capres-cawapres belum lama ini.
Dilansir dari VIVA, meski laporan terhadap Rocky sudah dicabut PDIP. Pihak kepolisian mengaku masih akan melanjutkan pengusutan kasus tersebut.
Hal itu lantaran ada sebanyak 26 laporan terhadap Rocky, dan PDIP hanya salah satu dari sekian banyaknya pihak yang melapor.
"Alasan penyidik karena ini bukan delik aduan. Ada 26 LP (laporan polisi) dan ada beberapa LP yang dicabut,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Ahmad Ramadhan belum lama ini.
Dia menegaskan penyidikan tetap berjalan.
“Penyidikan tetap berjalan.”
Sebagai informasi, pihak kepolisian telah menaikkan status tersangka atas nama Rocky Gerung dari penyelidikan ke tingkat penyidikan.
Namun, status Rocky tetap masih belum menjadi tersangka.