Anak Didik Valentino Rossi, Celestino Vietti Jadi Talenta Muda MotoGP

Celestino Vietti anak didik Valentino Rossi
Sumber :
  • MotoGP

BANDUNG – Nama baru muncul dalam dunia olahraga MotoGP, kali ini talenta muda yang merupakan anak didik Valentino Rossi muncul jadi perbincangan publik karena talenta apiknya.

Manajer Mooney VR46 Racing Team, Pablo Nieto, tak menutupi perasaannya yang campur aduk melihat performa Celestino Vietti yang kompetitif di Moto2 musim ini.

Senang melihat anak didik Valentino Rossi itu jadi kandidat juara dunia, Nieto mengakui skuadnya sulit memberikan slot untuk Celestino Vietti di MotoGP 2023.

Celestino Vietti, yang merupakan anggota VR46 Riders Academy ini menjalani debut Moto3 2018 bersama Sky Racing VR46, menggantikan Nicolo Bulega yang cedera. Meski hanya ikut empat seri, ia secara sensasional finis ketiga di Australia. 

Padahal, sebelumnya ia sama sekali tak pernah balapan di luar Eropa, terutama di Phillip Island.

Ia dapat kontrak penuh di Moto3 pada 2019, dan prestasi terbaiknya adalah peringkat 5 pada 2020. Selama di Moto3, Vietti mengoleksi 8 podium dan 2 kemenangan. Celestino Vietti naik ke Moto2 pada 2021, namun puasa podium.

Tahun ini, ia lebih garang. Dalam delapan seri, ia meraih 4 podium dan 2 kemenangan, serta duduk di puncak klasemen.

Performa apik Celestino Vietti ini membuatnya diincar tim-tim MotoGP dan nama pembalap Italia ini ikut meramaikan masa silly season untuk 2023. Bahkan pada awal Mei lalu, Celestino Vietti mengaku sudah mulai tertarik untuk naik kelas. Namun, ia menyatakan baru akan melakukan diskusi dengan pihak-pihak terkait pada musim panas.

"Saya dengar orang-orang membicarakan hal ini. Namun, segalanya masih bisa berubah. Saya harap bisa ambil keputusan soal ini (naik ke MotoGP) selambat mungkin. Saya sangat ingin memperebutkan gelar dunia di Moto2 dan memahami kategori ini dengan sangat baik," ujar Celestino Vietti dilansir dari Speedweek, Kamis, 5 Mei 2022 lalu.

"Ini kelas yang kompleks, yang juga penting untuk promosi ke MotoGP. Saya tak mau ambil keputusan terlalu dini, karena entah apa yang bisa terjadi. Sayangnya, kontak-kontrak yang ada kerap ditandatangani terlalu dini. Tapi saya harap bisa ambil keputusan nanti-nanti saja, mungkin pada musim panas," uacap Celestino Vietti.

Meski menyadari ketertarikan Vietti untuk naik kelas, Nieto khawatir skuadnya tak bisa memberi tempat.

Melansir laman MotoGP.com, Rabu, 1 Juni 2022 Nieto menyebut, VR46 menargetkan kontinuitas dengan Luca Marini dan Marco Bezzecchi, yang saat ini masing-masing baru menjalani musim kedua dan pertama di kelas para raja.

Nieto mengakui situasi ini rumit, apalagi jika Celestino Vietti benar-benar sukses menjuarai Moto2, yang membuat rider Italia itu memiliki bukti dirinya layak naik ke MotoGP. "Soal Cele, sulit mengatakannya.

Jika memperebutkan gelar dunia dan jika pada akhirnya ia jadi juara, maka ia harus mencoba naik ke MotoGP," tuturnya.

"Namun, saat ini kami harus lihat situasi balapan demi balapan, dan setelahnya dalam dua seri ke depan kami baru bisa mulai bicara soal masa depan. Tapi saat ini kami belum bicara soal masa depan Cele," ucap Angel Nieto. (irv)