Dituding Main Laki-laki, Venny Alberti Bersumpah Tertular PMS Gegara Suami Suka Selingkuh
- Istimewa
Bandung – Berdasarkan pengalamannya saat ini, Venny Alberti berharap tidak ada lagi perempuan yang mengalami nasib yang sama seperti dirinya hanya karena tergoda oleh pria.
"Saya berharap tidak ada lagi perempuan di luar sana yang mau terkena penyakit seperti ini, hanya karena nafsu kepada cowok yang suka sana sini," sambungnya.
Selain itu, sebelumnya dilaporkan bahwa Venny Alberti bersumpah untuk siap mati secara kafir dan dilempar ke dalam api jahanam.
Dalam postingan Instagramnya, dia menyatakan bahwa dia positif mengidap PMS.
Surat keterangan pemeriksaan yang dibuat oleh Venny Alberti di sebuah klinik laboratorium di Jakarta Pusat menunjukkan bahwa suaminya yang suka "jajan" di luar adalah penyebab penyakit yang dia unggah.
"Ini bukti saya sudah terkena penyakit seksual menular," tulis Venny di Instagram, dikutip Selasa 6 Februari 2024.
Didiagnosis dengan penyakit seks menular, Venny Alberti mengungkap kondisi kesehatannya terkini. Diungkap Venny, saat ini kondisinya sudah mulai membaik.
"Alhamdulillah penyakit yang saya alami sudah mulai ada perkembangan yang sangat baik dan mulai membaik," kata dia.
Dia berani bersumpah bahwa dia tidak pernah melakukan hubungan seksual dengan orang lain selain suaminya.
“Demi Allah demi Rasulullah saya bersumpah dan saya siap mati secara kafir dan dilempar ke dalam api jahanam, selama saya menjalani hubungan suami istri saya tidak pernah bermain api," tulis dia.
Setelah itu, Venny Alberti mengungkapkan bahwa dia tertular penyakit tersebut bukan dari orang lain, melainkan dari suaminya, Akash Elahi.
"Saya tidak pernah bermain api. Ini jatuhhnya keterlaluan si ngefitnahnya ya Allah kas kas. Kamu saya tidak pernah meludah muka dia di depan umum," tulis dia.
Sementara itu, Venny juga membeberkan perilaku suaminya, Akash yang suka bermain perempuan di belakangnya.
Akash kerap melakukan hubungan seks dengan wanita lain di belakangnya. Bahkan saat ke Bali, menurut Venny, sang suami berhubungan intim dengan wanita lain sebanyak lima kali dalam kurun waktu satu hari.
"Ke Bali pakai 5 perempuan dalam 1 hari," tulisnya.