5 Cara Melancarkan Haid Tanpa Obat-obatan

Ilustrasi haid
Sumber :
  • Pixabay

BANDUNG – Siklus haid atau menstruasi dihitung dari hari pertama menstruasi hingga hari pertama berikutnya.

Terungkap! Motif Epy Kusnandar Terjerumus Penyalahgunaan Narkoba

Dilansir dari Healthline, siklus haid rata-rata adalah 28 hari. Namun periode tersebut bukan menjadi patokan resmi, setiap individu bisa memiliki rentang waktu menstruasi yang berbeda.

Haid masih dianggap teratur jika datang setiap 24 sampai 38 hari. Datang bulan baru dianggap tak lancar jika waktu antar periode terus berubah-ubah dan menstruasi datang lebih awal atau lambat. 

Suami di Cianjur Syok! Istrinya Ternyata Laki-laki, Terbongkar Usai 12 Hari Menikah

Langkah menyiasati agar haid menjadi lancar bisa dilakukan sendiri di rumah saja tanpa perlu ke dokter dan mengonsumsi obat-obatan. Berikut 5 cara melancarkan haid secara alami. 

Yoga

Berikut Durasi Tidur yang Ideal, Pentingnya Tidur yang Cukup untuk Mental Sehat

Bisa dibilang yoga merupakan pengobatan efektif untuk berbagai masalah menstruasi. Sebuah studi pada tahun 2017 membuktikan 64 wanita melihat efek berlatih yoga selama 12 pekan. Dari yoga, fungsi fisik menjadi meningkat, nyeri tubuh berkurang, pembengkakan, nyeri payudara, dan kram menjadi lebih jarang timbul.

Yoga juga menunjukkan mengurangi gejala emosional yang terkait dengan menstruasi seperti depresi dan kecemasan serta meningkatkan kualitas hidup wanita yang mengidap dismenore primer – kondisi yang menyebabkan rasa sakit luar biasa sebelum dan selama haid. 

Mengonsumsi Jahe

Jahe digunakan sebagai obat rumahan untuk memperlancar haid walaupun belum ada studi ilmiah yang membuktikan hal ini. Penelitian dari tahun 2014 menemukan bahwa mengonsumsi jahe selama 7 hari sebelum menstruasi dapat meredakan gejala mood, fisik, dan perilaku Premenstrual Syndrome (PMS). 

Minum Vitamin

Sebuah penelitian pada tahun 2015 menyatakan kurang asupan vitamin D bisa menghambat siklus menstruasi. Vitamin D sering dijumpai di produk susu seperti susu cair dan sereal. Kamu juga bisa mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari pagi.

Selain vitamin D, vitamin B juga dapat menurunkan risiko gejala PMS. Wanita yang mengonsumsi makanan sumber vitamin B memiliki risiko PMS jauh lebih rendah.

Minum Cuka Apel

Penelitian dari tahun 2013 membeberkan minum 15ml cuka apel setiap hari dapat mengembalikan menstruasi ovulasi pada wanita dengan PCOS (Polycystic Ovarian Syndrome) – gangguan hormon yang terjadi pada wanita di usia subur.

Rasa yang dihadirkan cuka apel kecut dan sedikit pahit. Jika tak ingin mengonsumsinya langsung, kamu bisa menambahkan satu sendok makan air atau madu. 

Olahraga Rutin

Olahraga memiliki segudang manfaat, termasuk soal menstruasi. Dengan berolahraga, kamu bisa menjaga berat badan ideal dan direkomendasikan untuk wanita dengan PCOS – yang biasanya siklus haid tak lancar. 

Selain itu, olahraga secara efektif mampu mengobati dismenore primer dengan mengurangi intensitas dan durasi nyeri terkait siklus menstruasi.(dra)