Superkomputer Ini Ramal Bumi Punah pada Tahun 2100

Ilustrasi bumi tanpa oksigen
Sumber :
  • Wonderful Engineering

"Atau bayangkan parasit kehilangan inangnya karena penggundulan hutan, atau tanaman berbunga kehilangan penyerbuknya karena menjadi terlalu hangat. Setiap spesies bergantung pada yang lain dalam beberapa cara hidup," jelas Bradshaw.

Permainan Apik Timnas Indonesia U-23 Jadi Sorotan Media Eropa, Sebut Sebagai "Tim Pengacau"

Dia juga mengatakan bahwa hasilnya telah menunjukkan bagaimana hubungan dalam jaring makanan tersebut menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati yang semakin parah, dan memperingatkan tentang bagaimana banyak spesies yang dapat kita lihat hari ini masuk dalam buku sejarah.

"Anak-anak yang lahir hari ini, yang hidup hingga usia 70-an akan menyaksikan hilangnya ribuan spesies tanaman dan hewan, dari anggrek kecil dan serangga terkecil, hingga hewan ikonik seperti gajah dan koala, semuanya dalam satu masa hidup manusia," katanya.

5 Pemain Bintang Sepakbola Muslim Eropa Taat Beragama, Ada yang Hafal Alquran

Ini bukan jenis peringatan pertama yang dikeluarkan oleh para ahli. Sebelumnya para ilmuwan mengatakan bahwa manusia telah merusak 97 persen daratan Bumi. Sementara yang lain bahkan memperingatkan bahwa peradaban manusia dapat runtuh pada tahun 2050 akibat pemanasan global.

Dihadiri Mantan Pemain Liverpool, Akademi Persib Putri Jajal 3 Klub Eropa di Singapura