Mau Anak Cerdas Sejak Dini? Ini Trik Stimulasi Otak Anak yang Efektif Kata Dokter

Ilustrasi Anak Belajar.
Sumber :
  • Viva.co.id

Bandung, VIVA Demam kompetisi akademik yang marak belakangan ini, seperti ajang "Clash of Champions", telah mendorong orang tua untuk semakin giat dalam mengasah potensi anak-anak mereka. 

5 Tempat Sarapan Instagramable di Bandung Siap Bikin Pagi Lebih Bermakna

Banyak yang berlomba-lomba memberikan yang terbaik bagi anak, mulai dari makanan bergizi hingga les tambahan, dengan harapan anak-anak mereka tumbuh menjadi generasi cerdas.

Namun, tahukah Anda bahwa kunci kecerdasan anak tidak hanya terletak pada stimulasi akademik?

5 Tempat Sarapan Paling Hits di Bandung, Yuk Dicoba!

Seorang ahli anak, dr. Attila Dewanti, mengungkapkan bahwa sistem imun yang kuat justru menjadi fondasi penting untuk mendukung perkembangan kognitif anak.

Ilustrasi Anak Belajar.

Photo :
  • Viva.co.id
Jalan Kaki dan Hasilkan Saldo Dana di Gogo Cash

"Bila imun si kecil kuat, maka dia tidak mudah sakit. Maka dia sehat, dengan sehat dan kuat imunitasnya maka dia akan menerima stimulasi dengan baik. Seperti kita ketahui, tumbuh kembang anak itu adalah diberikan stimulasi setiap hari. Macam-macam kebutuhan misalnya kalau baru lahir diajak nyanyi, digendong-gendong, kalau satu tahun sudah diajarin menulis atau diajak bicara. Itu stimulasi yang bisa diberikan setiap hari," kata dia saat virtual meeting Bicara Gizi bertema Tumbuh Jadi Pemenang: Optimalkan Sistem Imun dan Perkembangan Otaknnya, Kamis 25 Juli 2024. 

Menurut dr. Attila, anak dengan sistem imun yang baik akan lebih mudah menyerap berbagai stimulasi yang diberikan, baik itu berupa interaksi sosial, pembelajaran bahasa, maupun aktivitas fisik. 

Stimulasi ini akan membentuk koneksi-koneksi baru di otak anak, yang pada akhirnya akan meningkatkan kemampuan berpikir dan belajarnya.

"Stimulasi itu nanti akan diserap otak menjadi sinap, sinapnya semakin kompleks semakin kuat maka akan menjadi lebih pintar, maka perkembangan kognitifnya akan menjadi optimal. Kalau dia malah mudah sakit ya stimulasi yang kita berikan tidak dicerna dengan baik oleh otaknya maka kurang menjadi optimal," ujarya.

Ilustrasi Anak Belajar.

Photo :
  • Viva.co.id

Selain stimulasi, nutrisi yang tepat juga berperan penting dalam mendukung perkembangan otak anak. 

Makanan yang kaya akan prebiotik, omega-3, vitamin C, dan vitamin E dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan fungsi kognitif anak.