Penyebab dan Gejala Bibir Pecah-pecah, Berikut Cara Mengatasinya

Ilustrasi bibir pecah
Sumber :
  • U-Report

  • berwarna pink tua atau merah
  • memiliki tekstur yang kental
  • mengembangkan borok
  • memiliki plak putih di permukaan
Tips Simpel Cuan Saldo DANA Gratis Rp851 Ribu tanpa Aplikasi Tambahan

Cheilitis sering dikaitkan dengan infeksi dan penyakit inflamasi, seperti penyakit Crohn. Trauma gigi dan produksi air liur yang berlebihan juga dapat mengubah kasus bibir pecah-pecah menjadi cheilitis. 

Bakteri dapat masuk melalui celah dan menyebabkan infeksi. Orang dewasa dan anak-anak yang memiliki kawat gigi ortodontik, memakai gigi palsu, atau menggunakan dot, semuanya rentan terkena cheilitis. Seorang dokter kulit dapat menentukan apakah bibir kering kamu hanya pecah-pecah atau menderita cheilitis.

AI dalam Final Cut Pro 11: Pengeditan Video Lebih Cepat dan Akurat, Tanpa Green Screen!

Dehidrasi dan Malnutrisi

Bibir kering juga bisa disebabkan oleh dehidrasi atau kekurangan gizi. Dehidrasi menyebabkan gejala termasuk:

  • pusing
  • sembelit
  • penurunan produksi urin
  • mulut kering
  • sakit kepala
Realme Watch 2 Pro Smartwatch Canggih untuk Monitoring Kesehatan dan Kebugaran Anda 24 Jam Nonstop

Dalam kasus yang parah, seseorang yang menderita dehidrasi mungkin mengalami tekanan darah rendah, demam, pernapasan cepat, atau detak jantung yang cepat.

Malnutrisi ditandai dengan banyak gejala yang sama seperti dehidrasi. Gejala tambahan dapat mencakup:

  • kelemahan otot
  • gigi bau busuk
  • perut kembung
  • kerapuhan tulang
Halaman Selanjutnya
img_title