Penyebab dan Gejala Bibir Pecah-pecah, Berikut Cara Mengatasinya

Ilustrasi bibir pecah
Sumber :
  • U-Report

Sedikit kelembaban di udara selama bulan-bulan musim dingin diketahui menyebabkan bibir pecah-pecah. Paparan sinar matahari yang sering di musim panas juga dapat memperburuk kondisi.

Panduan Praktis Mencairkan Bantuan PKH dan BPNT, Tips Lengkap Agar Proses Klaim Berjalan Lancar

Penyebab umum lain dari bibir pecah-pecah adalah kebiasaan menjilat. Air liur dari lidah selanjutnya dapat menghilangkan kelembapan bibir, menyebabkan lebih banyak kekeringan.

Faktor Risiko Bibir Pecah-pecah

Panduan Lengkap Cara Mudah Mudah Daftar Bansos Online Melalui Aplikasi Cek Bansos

Setiap orang bisa mengalami bibir pecah-pecah, terutama jika mereka memiliki kulit kering. Mengkonsumsi obat-obatan tertentu juga dapat meningkatkan risiko bibir pecah-pecah. Obat-obatan dan suplemen yang dapat menyebabkan bibir pecah-pecah meliputi:

  • vitamin A
  • retinoid (Retin-A, Differin)
  • lithium (umumnya digunakan untuk mengobati gangguan bipolar)
  • obat kemoterapi

Orang yang mengalami dehidrasi atau kekurangan gizi juga lebih cenderung memiliki bibir pecah-pecah daripada orang lain. Hubungi dokter jika salah satu dari ini terkait dengan bibir pecah-pecah, dehidrasi dan malnutrisi adalah kondisi serius yang memerlukan perhatian medis segera.

Waspadai 4 Virus Mengintai Saat Musim Hujan: KENALI DAN LINDUNGI DIRI

Kapan Harus Mencari Perawatan Medis?

Cheilitis

Jika kekeringan parah dan retak tidak membaik dengan perawatan diri, kamu harus menemui dokter kulit. Cheilitis sering menjadi penyebab bibir pecah-pecah parah. Ini adalah kondisi yang ditandai dengan kulit pecah-pecah di sudut mulut dan beberapa retakan di bibir. Berikut beberapa gejala jika kamu mengalami cheilitis:

Halaman Selanjutnya
img_title