Puasa Ramadan Bolong-bolong, Ini Tata Cara Menggantinya

Ilustrasi Menahan Lapar Puasa
Sumber :
  • Pinterest

VIVABandungPuasa Ramadan kadang tidak bisa dilaksanakan secara penuh oleh sebagian orang. Berbagai alasan seperti sakit, bepergian, atau haid bagi wanita menjadi penyebabnya.

Ulama Tegaskan Judi Online Hukumnya Haram Meski Jadi Sampingan dengan Alasan Bantu Keuangan Keluarga

Mengganti puasa yang tertinggal merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Allah SWT memberikan kemudahan dengan boleh mengganti di luar bulan Ramadan.

Berdasarkan syariat Islam, puasa yang ditinggalkan wajib diqadha atau diganti. Jumlah hari yang diganti harus sesuai dengan jumlah hari yang ditinggalkan.

Niat Puasa Qadha Ramadan dan Tata Cara Mengerjakannya

Waktu untuk mengganti puasa sangat fleksibel sepanjang tahun. Namun sebaiknya segera diganti sebelum datang Ramadan berikutnya.

Niat menjadi syarat penting dalam mengganti puasa. Lafaz niat qadha puasa Ramadan bisa diucapkan: "Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi Ramadhaana haadzihis sanati lillaahi ta'aala".

Keutamaan Bulan Syawal dan Amalan Sunnah untuk Meraih Berkah

Niat tersebut artinya: "Aku berniat puasa esok hari untuk mengganti kewajiban puasa Ramadan tahun ini karena Allah Ta'ala". Niat bisa diucapkan dalam bahasa Indonesia.

Sebaiknya puasa pengganti dilakukan pada hari-hari biasa, bukan hari yang diharamkan atau dimakruhkan berpuasa. Hindari mengganti puasa pada dua hari raya dan hari-hari tasyrik.

Halaman Selanjutnya
img_title