Arisan Bodong di Garut, 125 Orang Ketipu hingga Rp4,4 Miliar
- VIVA/ Diki Hidayat
BANDUNG – 125 orang warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, harus mengalami nasib sial akibat arisan bodong. Ratusan orang tersebut mayoritas kaum ibu-ibu. Tak tanggung-tanggung, mereka rugi hingga mencapai Rp4,4 miliar.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono. Hingga saat ini, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap diduga pelaku dan para saksi.
"Ya benar kami masih melakukan pengembangan kasus yang diduga pelaku masih kami mintai keterangan," ujarnya, Selasa 29 November 2022.
Sementara itu perwakilan korban menyebutkan, bahwa jumlah total warga yang menjadi korban dugaan penipuan dengan modus arisan bodong 155 orang. Namun korban yang sudah terdata dan siap menjadi pelapor berjumlah 125 orang dengan kerugian Rp 4,4 miliar lebih.
"Jadi korban yang sudah terdata sebanyak 125 orang, sebagian lagi enggan melapor karena malu dan ada alasan lain," ungkap salah seorang pelapor NN (bukan nama asli).
Disebutkan bahwa dari ratusan korban tersebut terbagi dalam beberapa kelompok. Satu kelompok diantaranya mengalami kerugian mencapai Rp 460juta lebih. Adapun untuk perorangan kerugian korban mencapai Rp 375 juta.
"Jadi untuk kerugian korban tidak sama, paling kecil ada Rp 1juta dan paling tinggi untuk perorangan Rp 375 juta," kata NN.