Polisi Tembak Polisi di NTT Disebut Gegara Kejar Orang Mabuk

Ilustrasi pistol
Sumber :
  • PIxabay

Bandung – Seorang anggota Kepolisian Sektor Wewewa Timur di Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, Ajun Inspektur Polisi Dua Benyamin Anamesa terkena tembakan dari senjata milik rekannya hingga mengalami luka serius.

AKP Dadang Iskandar Serahkan Diri ke Polda Sumbar usai Tembak Mati AKP Ulil Ryanto Anshari

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah NTT Komisaris Daerah Polisi Ariasandy dikonfirmasi di Kupang, Rabu, mengatakan tembakan tersebut mengenai pinggang bagian belakang Benyamin.

"Jadi, tembakan itu berasal dari senjata api milik Aipda BBA yang merupakan rekan dari korban saat keduanya berada dalam satu mobil," katanya.

Terbaru, Kronologi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Sumatra Barat

Mantan Kapolres Timor Tengah Selatan itu mengatakan bahwa kejadian ini bermula saat keduanya mendapatkan laporan dari warga mengenai aksi meresahkan orang tidak dikenal dalam keadaan mabuk akibat mengonsumsi minuman keras.

Keduanya kemudian menuju ke lokasi yang dilaporkan, namun setibanya di lokasi, orang tak dikenal itu sudah melarikan diri dan polisi mendapatkan laporan lagi bahwa orang itu sudah pindah ke tempat yang lain.

Profil AKP Dadang Iskandar, Pelaku Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan

Orang tak dikenal itu menggunakan kendaraan sendiri sehingga polisi sulit untuk menangkapnya. Namun, petugas tetap berusaha mengejar. Saat tiba di depan SMA Kanelu, kedua anggota polisi melihat orang tak dikenal itu melempari kendaraan yang lewat.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Polisi Ariasandy

Photo :
  • ANTARA/Kornelis Kaha
Halaman Selanjutnya
img_title