Bharada E Punya Daya Ingat yang Baik, Hanya Patuh Pada Sosok Ini

Bharada E
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Bandung – Ahli Psikologi Forensik, Reni Kusumowardhani mengatakan bahwa, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E merupakan sebagai sosok yang patuh terhadap sebuah perintah.

Inilah Cara ChatGPT Membuat WhatsApp Jadi Lebih Pintar

Hal tersebut diungkap Reni saat dirinya menjadi saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam perkara pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu 21 Desember 2022.

Kala itu, Reni mengawali dengan memberikan keterangan bahwa hasil pemeriksaan psikologi terhadap Bharada E yang punya kecerdasan rata-rata orang pada umumnya. Selain itu, Bharada E pun juga dinilai sebagai orang yang tekun saat bertugas.

Cara Praktis Memasang Microsoft Copilot di WhatsApp, Langsung Ngobrol Cerdas!

"Kapasitas intelektual yang relatif baik, terutama untuk menghadapi tugas-tugas taktis dan sederhana, di dalam kehidupan sehari-harinya, jadi bukan pada tugas-tugas yang kompleks," sambungnya.

Sidang Bharada E

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Meta AI di WhatsApp Kini Tersedia di Indonesia, Chatbot Pintar yang Siap Menjawab Segala Pertanyaan

Dalam hal itu, Reni pun menyebutkan bahwa Bharada E memiliki kapasitas dan ingatan yang baik. "Kapasitas dan fungsi memorinya juga baik," kata Reni.

Setelah itu, Jaksa pun langsung menanyakan terkait tingkat kepatuhan dari Bharada E itu sampai dimana. Reni pun menjelaskan bahwa tingkat kepatuhan dari Bharada E itu sangat tinggi.

"Tingkap kepatuhan dari Richard?," tanya jaksa.

"Tingkat kepatuhannya, Richard tinggi," ucap Reni.

Lebih lanjut, jaksa mencecar Bharada E sosok yang sangat dipatuhi Bharada E. Reni menuturkan Bharada E patuh pada sebuah figur otoritas.

"Terhadap apa?" tanya jaksa lagi.

"Figur otoritas," jawab Reni.

Hanya saja, Reni tak menjelaskan lebih lanjut mengenai figur otoritas yang dimaksud tersebut.