Muhadjir Effendy Sebut Al-Zaytun Adalah Komune, Bukan Pondok Pesantren
Rabu, 28 Juni 2023 - 21:00 WIB
Sumber :
"Ketika saya ada di dalam, itu kita setiap hari kerjaan kita merampok. Karena target kita kalau misalnya sebulan itu harus bawa Rp 10 miliar, kita dapatnya hanya Rp 1 miliar, itu kita gak berani pulang," katanya.
Lanjut Ken, jika santri yang tidak mencapai target rampok bulanan tetap pulang ke Al Zaytun, maka santri itu akan dicambuk hingga berdarah-darah.
"Kalau pulang, lepas baju dicambuk. Kalau belum berdarah, belum berhenti," katanya.