Pelaku Nyaris Nusuk Imam Masjid, Ternyata Ini Motifnya
- Pixabay
Menurut keterangan keluarga, pelaku sering berdiam diri dan mengeluhkan dirinya suka mendengar suara-suara bisikan yang berisik di sekitarnya.
"Pelaku mengakui berniat melukai korban dengan alasan bahwa pada saat mendengar suara pengajian dari korban dan suara saat korban memimpin salat. Pelaku merasa bahwa dirinya menjadi tidak tenang dan gelisah," ujarnya.
Korban dalam hal ini berinisial LF (26), yang juga guru ngaji, awalnya pergi ke musala untuk melakukan ibadah salat Isya. Selanjutnya, pelaku mengambil pisau dapur dan pergi ke musala tersebut.
"Pelaku kemudian mengambil satu buah pisau dari dapur rumahnya dan menyimpannya di pinggang sebelah kiri. Langsung berjalan menuju Musala Baitulhuda dengan maksud mencari imam yang memimpin salat Isya tadi," ujarnya.
Pelaku bertemu dengan korban di depan musala, dan mencoba menusuk korban dengan pisau yang sudah dibawanya tersebut.
"Pelaku bertemu dengan korban di depan Musala Baitulhuda. Pada saat bertemu, pelaku berkata 'Ente yang jadi imam? Korban menjawab 'iya'. Pelaku kemudian langsung mengeluarkan pisau yang disimpannya, lalu mengarahkannya kepada korban," ujarnya.
Namun, korban berhasil menghindar dan berteriak meminta pertolongan warga sekitar hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan.